.webp)
Imigran Rohingya yang terdampar di Desa Kalee, Kecamatan Muara Tiga, Pidie, Aceh berjumlah 196 orang. Tujuh orang di antaranya diketahui kabur usai tiba di daratan.
"Ada tujuh laki-laki yang melarikan diri. Total mereka semua 196 orang," kata Panglima Laot Aceh Miftach Cut Adek kepada wartawan, Selasa (14/11/2023).
Miftach menjelaskan, imigran yang terdampar kali ini terdiri dari laki-laki dewasa sebanyak 61 orang, perempuan dewasa 69 orang, anak perempuan 27 orang dan anak laki-laki 32 orang. Rincian itu tidak termasuk yang melarikan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim gabungan saat ini masih mencari ketujuh imigran yang kabur. Sementara mereka yang masih berada di lokasi dikumpulkan di satu tempat.
Belum diketahui lokasi yang dipilih sebagai tempat penampungan sementara. Miftach menjelaskan, mereka mendarat di pantai tersebut sekitar pukul 11.00 WIB siang tadi.
Sebelumnya, kapal imigran itu berlabuh tak jauh dari bibir pantai Desa Kalee. Mereka turun sambil membawa tas dan barang bawaan lainnya.
Berdasarkan foto diperoleh detikSumut, para imigran itu tampak dikumpulkan di bibir pantai. Beberapa di antaranya tampak rebahan dan sebagian duduk bersama anak.
Para imigran terdiri dari pria, wanita dan anak-anak. Kedatangan Rohingya menarik perhatian warga setempat sehingga mereka ramai-ramai mendatangi lokasi.
(agse/dhm)
