.webp)
Seorang wanita keturunan Tionghoa asal Aceh, Ci Mehong, viral di media sosial. Ia menjadi sorotan publik karena menjual tanah kuburan di pemakaman elit San Diego Hills lewat akun TikTok-nya.
Padahal, Ci Mehong sendiri adalah pengusaha yang membuka tempat kursus memasak dan membuat kue. Siapa sangka, ia justru menjual berbagai jenis perlengkapan yang dibutuhkan konsumen. Penasaran dengan sosoknya? Berikut profil singkat Ci Mehong.
Biodata Ci Mehong
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Ci Mehong (Foto: Instagram @pitbakinghouse) |
- Nama lengkap: Tjioe Nofia Handayani
- Nama panggilan: Ci Mehong
- Umur: 52 tahun
- Asal: Aceh
- Domisili: Jakarta Utara
- Pekerjaan: Pengusaha
- Instagram: @pikbakinghouse
- Tiktok: @pikbakinghouse
Perjalanan Hidup Ci Mehong
Ci Mehong sudah hidup susah bersama keluarganya sejak kecil. Saat masih duduk di bangku sekolah, ibunya bahkan harus meminta keringanan biaya sekolah supaya Ci Mehong tetap bisa melanjutkan pendidikan.
Oleh karena itu, wanita asal Aceh tersebut pun memutuskan untuk berjualan barang dagangannya sendiri yakni es mambo. Ia diketahui memang suka memasak dan berjualan sejak Sekolah Dasar (SD).
Pada tahun 1990, Ci Mehong merantau ke Jakarta untuk bekerja kantoran. Tiga tahun kemudian, ia menikah lalu berhenti bekerja sebab sang suami menderita penyakit stroke dan koma.
Seiring berjalannya waktu, suaminya meninggal dunia sehingga Ci Mehong harus menjadi tulang punggung keluarga bagi keempat anaknya. Meski begitu, ia berhasil menghidupi mereka sampai menjadi lulusan luar negeri.
Perjalanan Karier Ci Mehong
 Ci Mehong (Foto: Instagram @pitbakinghouse) |
Awalnya, Ci Mehong menjual voucher pulsa dan bisnis fotokopi. Setelah itu, ia berdagang sayuran dan menjual berbagai keperluan lain, juga makanan laut. Di masa pandemi, usahanya yang diberi nama Pik Baking House pun dibuka.
Pik Baking House merupakan tempat kursus memasak dan membuat kue yang hingga kini telah memiliki 20 karyawan. Ci Mehong kemudian memutar otak untuk mencari apa yang bisa ia jual di masa pandemi saat orang-orang terbatas keluar rumah.
Baru-baru ini, publik dikejutkan karena Ci Mehong menjual tanah kuburan di pemakaman elit San Diego Hills sejak tahun 2014. Ia juga menawarkan diri sebagai calo kuburan bagi orang-orang yang memiliki tanah kuburan belum laku.
Ci Mehong mempromosikan tanah kuburan tersebut lewat sebuah video yang diunggah di akun TikTok-nya. Hal itu menyebabkan dirinya viral, ditambah dengan deretan produk yang ia beri harga mahal jauh dari harga pasaran.
Dagangannya yang terkenal mahal menjadi alasan mengapa wanita keturunan Tionghoa itu dijuluki "Ci Mehong" (mehong adalah plesetan dari kata mahal). Namun, kualitas produk jualannya memang bagus dan banyak orang yang mengakuinya.
Nah, demikian profil singkat Ci Mehong, mulai dari biodata, perjalanan hidup, hingga perjalanan kariernya. Bagaimana pendapatmu tentang sosok viral satu ini, detikers?
Artikel ini ditulis oleh Felicia Gisela Sihite, peserta magang Kampus Merdeka bersertifikat di detikcom.
(mff/mff)
