Aksi wanita di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) bernama Yuli meletakkan Al-Qur'an di dekat pekong, viral di media sosial. Ini 10 fakta peristiwa itu.
Dalam video yang dilihat detikSumut, tampak Al-Qur'an berwarna gelap itu diletakkan dalam posisi berdiri di pekong. Ada pisang, bunga dan benda lainnya di dekat Al-Quran itu.
Di video itu tampak juga sejumlah warga berada di sekitar ruko tempat sesajen itu. Ada juga terlihat mobil petugas kepolisian berada di lokasi.
Peristiwa itu terjadi di rumah Yuli di Jalan Surau, Kelurahan Sei Putih Timur, Kecamatan Medan Petisah. Berikut 10 fakta wanita meletakkan Al-Quran di pekong:
1. Yuli Diamankan Polisi
Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, AKP Arjuna Bangun mengatakan pihaknya langsung menuju lokasi kejadian usai mendapat laporan kejadian itu. Setelah itu, mereka membawa Yuli ke kantor polisi untuk diperiksa, Kamis (25/5/2023) malam.
"Satu orang perempuan tadi malam dibawa ke Polsek. Habis itu kita serahkan ke Polres karena masalah penistaan agama itu yang nangani Polres. Pelakunya ada di Polres," kata Arjuna saat dikonfirmasi detikSumut, Jumat (26/5).
2. Al-Qur'an Dibeli dari Toko Online
Kapolsek Medan Baru, Kompol Ginanjar Fitriadi menyebutkan Al-Qur'an itu dibeli Yuli secara online pada tanggal 17 Mei. Al-Qur'an itu tiba tanggal 24 Mei. Yuli sempat membaca Al-Quran tersebut.
"Hasil dari hasil dari pemeriksaan kita yang pertama, beliau membeli Al-Qur'an untuk dibaca-baca, (dibeli) secara online di Shopee pada tanggal 17 (Mei), datang ke Medan tanggal 24 (Mei), beliau juga sempat membaca Al-Qur'an," sebutnya saat mediasi di Kantor Camat Medan Petisah, Jumat.
3. Yuli Bingung Menyimpan Al-Qur'an
Setelah itu, Yuli bingung menyimpan Al-Qur'an itu dimana. Namun, karena dalam kepercayaan Tionghoa, Rumah Datuk atau pekong itu adalah tempat paling suci, maka Yuli meletakkannya di sana.
"Baru beliau bingung menyimpan di mana, tetapi di budaya kepercayaan beliau Pekong itu adalah tempat yang suci," kata Ginanjar.
4. Motif karena Ingin Belajar Islam
Pelaku mengaku hal itu dilakukannya karena ingin belajar agama Islam. Yuli juga menyebut berkeinginan untuk masuk Islam.
"Setelah kita tanya yang bersangkutan, dibilangnya pengin belajar agama Islam, dan mau masuk Islam, makanya dibeli buku (Al-Qur'an) itu, pengakuannya itu," kata Arjuna.
"Salahnya, menurut kita yang beragama muslim, ya kan nggak boleh ditaruh di situ, tapi ia (pelaku) nggak ngerti," sambungnya.
5. Yuli Memutar Konten Islami
Ginanjar mengungkapkan, jika dari hasil pemeriksaan di handphone Yuli, ditemukan jika Yuli suka memutar lagu yang berbau ajaran Islam. Hal itu hasil dari pengecekan history di aplikasi YouTube dan Spotify.
"Kemudian kita cek handphone yang bersangkutan, bahwa beliau sering memutar lagu-lagu pujian ataupun salawat ya, ada salawat badar, ada dan ini sudah berlangsung sudah cukup lama. Jadi nggak mungkin dibuat-buat, karena kan bapak ibu tahu kan kalau history itu nggak bisa dibuat-buat, kecuali dibuatnya tadi malam, jadi ini tidak dibuat-buat dan semua berbau ajaran Islam. Di sini ada Nissa Sabyan, jadi hampir semua di sini di history handphone-nya baik YouTube maupun Spotify banyak menyangkut dengan agama Islam," ungkapnya.
Selengkapnya baca di halaman berikut...
(dhm/dhm)