.webp)
Aktris Jessica Mila akan menikah dengan putra berdarah Batak, Yakup Hasibuan. Biasanya, apabila seorang perempuan bukan berasal dari suku Batak, ada tradisi membeli marga untuk si perempuan. Dalam hal ini, Jessica Mila mendapat marga Damanik.
Tentu hal itu lazim dalam pernikahan orang Batak dengan non warga Batak. Orang-orang Batak biasanya menyebut hal itu sebagai mangain. Lantas, apa itu mangain? Simak selengkapnya rangkuman detikSumut.
Apa itu Mangain?
Dalam tatanan masyarakat Batak, setiap orang pastinya memiliki sebuah marga yang telah ada sejak lahir dan hingga mati. Namun dalam beberapa kasus, ada keturunan Batak yang menikahi seseorang yang bukan berdarah suku Batak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biasanya ketika hal itu terjadi, seseorang yang bukan Batak akan diberikan marga. Pemberian ini dinamakan mangaian. Sebuah tradisi pemberian marga kepada orang yang sebelumnya bukan keturunan Batak.
Dalam kasus Jessica Mila, dirinya akan menjalani tradisi mangain boru. Dalam pemberian marga itu, nantinya Jessica Mila akan diberikan marga dari pihak hula-hula atau saudara laki-laki dari ibu.
Prosesi Pemberian Mangain
Namun dalam pemberian marga itu, terdapat prosesi yang cukup panjang. Mula-mula seluruh aspek yang ada pada falsafah Dalihan Na Tolu dihadirkan beserta dongan sahuta (orang sekampung).
Kemudian acara pemberian marga baru bisa dimulai. Pada pemberian marga itu, pihak orangtua akan menyuapkan makanan sebanyak tiga kali, lalu memberikan ulos kepada anak yang akan diberikan marga.
Selanjutnya pihak saudara laki-laki dari ibu memberikan ikan sebagai persembahan adat. Dalam pemberian ikan itu, juga diberikan ulos yang dibarengi dengan petuah.
Lalu acara berikutnya diisi dengan makan bersama serta memberikan uang mangain kepada saudara semarga, saudara dari ibu, dan teman sekampung.
(nkm/nkm)
