April Mop dirayakan setiap tanggal 1 April setiap tahunnya. Pada saat itu, detikers akan bebas untuk melontarkan candaan kepada sesama. Perayaan tersebut dikenal menjadi tradisi dari generasi ke generasi.
Namun, mungkin masih banyak yang bertanya-tanya apa arti April Mop? Berikut ini detikSumut rangkumkan sejarah, pengertian dan perayaannya. Simak penjelasannya, ya, detikers.
Sejarah April Mop
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari laman resmi LOC, sejarah April Mop sekilas dirujuk dalam buku berjudul "Nun's Priest's Tale". Seekor rubah dikisahkan membodohi dan menangkap ayam jantan, Chauntecleer. Chauntecleer yang ingin melarikan diri pun kembali membodohi rubah.
Peristiwa tersebut terjadi pada hari ke-32 setelah Maret, yakni 1 April sehingga menjadi referensi awal April Mop. Di negara Prancis, April Mop berawal dari peralihan kalender Julian ke kalender Gregorian. Perbedaan keduanya terletak pada awal tahun baru.
Sebagian orang yang tidak mengetahui hal itu kemudian tetap merayakan tahun baru pada 1 April. Tindakan tersebut pun disebut bodoh lalu menjadi lelucon "April Fools". Pada akhir abad ke-19, April Mop menjadi lebih rumit karena 3 representasi artistik umumnya.
Pengertian April Mop
Dilansir dari laman Universitas Darussalam Gontor, April Mop bertujuan membohongi seseorang dengan dalih candaan. Mungkin terdengar remeh, tetapi ada maksud tersendiri di balik istilah tersebut. Kata "Mop" adalah istilah Belanda yang berarti lelucon.
Umumnya, April Mop digunakan untuk menipu orang-orang terdekat, seperti keluarga, teman, sahabat. Uniknya, ada yang menganggap candaan tersebut sebagai hal wajar dan ada juga yang menganggapnya dengan serius.
Perayaan April Mop
Pada abad ke-18, Skotlandia merayakan April Mop selama dua hari berturut-turut. Di hari pertama, orang-orang dikirim untuk melakukan perintah palsu. Pada hari berikutnya, orang-orang menggunakan bokong satu sama lain sebagai objek lelucon mereka.
Di India, perayaan April Mop dilakukan pada tanggal 31 Maret dan disebut sebagai Festival Holi. Pada saat itu, masyarakat boleh melempar tepung warna-warni satu sama lain. Tak hanya itu, mereka juga saling mengerjai dan membuat lelucon.
Pada tanggal 1 atau 2 April, Sidzah Bedar yang merupakan hari ke-13 Tahun Baru Persia dirayakan dengan makan dan melakukan permainan. Setelah itu, masyarakat membuang sayuran sabzeh sebagai simbol "buang sial". Tradisi tersebut ada sejak tahun 536 SM.
Poisson d'Avril atau April Fish di Prancis dikenal juga sebagai Pesce d'Aprile di Italia. Secara tradisional, anak-anak menjahili temannya dengan menempelkan gambar ikan ke punggung. Setelah itu, mereka pun menunggu hingga teman tersebut menyadarinya.
Nah, itulah sejarah, pengertian dan cara merayakan April Mop. Semoga menambah pengetahuan, ya, detikers!
Artikel ini ditulis oleh Felicia Gisela Sihite, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dhm/astj)