.webp)
Dalam ajaran agama Kristen, pengampunan selalu berkaitan dengan pertobatan. Allah senantiasa mengingatkan manusia untuk meminta pengampunan.
Dalam jurnal Pengampunan Menurut Kitab Suci Perjanjian Baru karya Yohanes Sukendar, pengampunan kerap diumpamakan dengan sukacita Allah. Hal tersebut tertulis dalam Lukas 15 yang diceritakan dalam perumpamaan domba yang hilang.
Selain itu, pengampunan dalam agama Kristen juga tak hanya berlaku dari Allah kepada manusia semata. Lebih jauh lagi, pengampunan juga terikat sesama manusia. Hal tersebut tertulis jelas dalam Doa Bapa Kami yang berbunyi "....seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami."
Namun detikers, tetap ada saja golongan umat Kristen yang tak akan mendapatkan pengampunan Allah. Kira-kira golongan mana saja yang tak akan mendapatkan pengampunan Allah? Berikut ulasannya.
Golongan Umat Kristen yang Tak Mendapatkan Pengampunan Allah
1. Umat Kristen yang Menghujat Roh Kudus
Golongan pertama yang tidak akan mendapatkan pengampunan Allah adalah mereka yang dengan sadar dan lantang menghujat Roh Kudus. Yesus pernah berkata kepada orang farisi terkait menghujat dan tidak mempercayai keberadaan Roh Kudus.
Hal tersebut dijelaskan dalam dua ayat di Alkitab yakni: "Sebab itu Aku berkata kepadamu: Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni. Apabila seorang mengucapkan sesuatu menentang Anak Manusia, ia akan diampuni, tetapi jika ia menentang Roh Kudus, ia tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di dunia yang akan datang pun tidak." (Matius 12:31-32)
"Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal." Ia berkata demikian karena mereka katakan bahwa Ia kerasukan roh jahat." (Markus 3:29-30)
2. Golongan yang Tidak Mengampuni Sesama
Karena Allah senantiasa mengampuni yang percaya kepadaNya, maka manusia wajib mengampuni sesama manusia. Umat Kristen yang mampu mengampuni orang lain akan dipastikan mendapatkan pengampunan dari Allah.
Hal tersebut tertulis dalam Matius 6:14-15 bahwa "Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."
Selain itu, golongan yang tidak ramah juga tidak akan mendapatkan pengampunan Allah. Itu tertulis dalam Efesus 4:31-32 bahwa "Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu."
Terkait mengampuni sesama manusia, Petrus pernah bertanya kepada Yesus seberapa banyak dirinya harus mengampuni sesama manusia. Petrus bertanya apakah sampai tujuh, tetapi Yesus menjawab lebih dari itu.
Hal tersebut tertulis dalam Matius 18:21-22 bahwa Petrus bertanya kepada Yesus: "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali? Yesus berkata kepadanya: Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali".
Apabila detikers mampu mengampuni sesama manusia, akan datang berkat yang melimpah. Sebab dalam buku Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti,terdapat tiga manfaat mengampuni sesama adalah sebagai berikut:
- Setiap orang yang diampuni dan mengampuni akan lebih bahagia dan mendapatkan ketenangan dalam hidupnya.
- Damai dalam hati.
- Telah menjalankan perintah Allah. Sebab dalam Kolose 3:13, tertulis: "Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain. Apabila seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian."
Itulah golongan umat Kristen yang tidak akan mendapatkan pengampunan Allah. Semoga bermanfaat detikers!
(dpw/dpw)
