Riau

Bupati Meranti-Gubernur Riau Sudah Akur, Kini Potong Tumpeng Bareng

Raja Adil Siregar - detikSumut
Kamis, 26 Jan 2023 16:40 WIB
Syamsuar potong tumpeng bersama Bupati Adil (Dok Diskominfotik Riau)
Pekanbaru -

Gubernur Riau Syamsuar dan Bupati Kepulauan Meranti M Adil sudah akur. Bahkan keduanya potong tumpeng bersama saat Kenduri Kampung di Desa Mantiasa.

Syamsuar sendiri sempat ditolak Adil saat akan berkunjung ke Meranti beberapa waktu lalu. Potret kebersamaan Syamsuar dan Adil terlihat di acara Kenduri Kampung hari ini.

Syamsuar dan jajaran berkunjung ke Meranti sembari meninjau Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang dinilai cukup maju. Dari foto-foto yang diterima, terlihat Adil dan Syamsuar potong tumpeng bersama. Keduanya terlihat bersalaman didampingi tokoh setempat dan Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul.

Dalam kunjungan tersebut, Adil berharap kehadiran Syamsuar dapat melihat secara langsung keadaan di Kepulauan Meranti. Sebab, pembangunannya masih cenderung tertinggal.

"Kita berharap ke depan semakin besar perhatian Bapak Gubernur Riau kepada Meranti," kata M Adil dalam keterangan tertulis yang diterima detikSumut, Kamis (26/1/2023).

Di hadapan Syansuar, Adil menyebut 60 ribu masyarakat Meranti masuk kategori miskin ekstrem. Sehingga perlu dukungan baik dari Pemerintah Provinsi Riau serta Pemerintah Pusat.

Bak gayung bersambut, permintaan Adil langsung direspon Syamsuar. Syamsuar berharap pendapatan daerah terus naik, sehingga keinginan tersebut bisa segera terealisasi.

"Apa yang menjadi harapan bapak bupati tentu juga harapan kita semua. Semoga saja pendapatan kita terus naik sehingga bisa kita realisasikan," terang Syamsuar.

Tidak hanya itu saja, Syamsuar langsung memerintahkan Dinas PUPR Provinsi Riau untuk memperbaiki infrastruktur yang ada di Meranti. Termasuk memperbaiki selokan yang jadi pemicu banjir di beberapa titik.

Selain infrastruktur, politisi Golkar tersebut turut menyalurkan bantuan ke masyarakat yang terdampak banjir. Termasuk terkait penambahan pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) bagi masyarakat miskin dengan menggandeng Baznas.

"Kita tentu ingin lebih banyak. Makanya kita gandeng juga Baznas," kata Syamsuar.

Selengkapnya Baca Halaman Berikutnya...



Simak Video "Video Tampang Ketua Ormas di Riau Peras Perusahaan Sawit Rp 5 M"

(ras/astj)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork