.webp)
Kepala Dinas Perhubungan Medan, Iswar Lubis menyambut baik wacana atau usulan agar dilakukan tes urine sebelum merekrut juru parkir (jukir). Iswar akan mencari konsep untuk merealisasikan usulan itu.
Diakui Iswar, selama ini mereka hanya menyarankan perusahaan pemenang tender E-Parkir untuk melakukan tes urine dan belum membuat aturannya.
"Itu menurut saya saran yang sangat positif ya, selama ini memang masih berbentuk saran sudah kita sampaikan kepada masing-masing perusahaan pemegang E-parkir," katanya, kepada detikSumut, Jumat (13/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia memastikan hal itu akan mereka kerjakan sesegera mungkin.
"Mungkin nanti kita akan kita cari konsep seperti apa, tapi mudah-mudahan Insya Allah ini saran sangat baik, dalam waktu dekat akan kami bikin polanya seperti apa," ujarnya.
Iswar menuturkan untuk penyediaan alat rencananya akan dibebankan kepada perusahaan pengelola jukir. Dishub Medan hanya kan membuat regulasi soal tes urine tersebut.
"Nanti perusahaan yang akan siapkan alatnya karena jukir itu kan karyawan mereka, kita hanya akan membuat aturan soal itu saja," tutupnya.
Sebelumnya, DPRD Kota Medan mendukung usulan warga yang meminta dilakukan tes urine terhadap jukir yang kerap membuat gadung. Tes urine itu pun diminta menjadi syarat untuk merekrut jukir.
(astj/astj)
