Meninggalnya CPNS Bakamla Muhammad Ary Adithya Hasibuan masih menjadi sorotan publik. Ary meninggal saat mengikuti Coast Guard Basic Training (CGBT) di Surabaya.
Ternyata Ary adalah warga di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Tim detikSumut pun mendatangi lokasi rumah orang tuanya di Jalan Bandar Labuhan, Kecamatan Tanjung Morawa.
Saat disambangi Kamis (22/9/2022) orang tua dan tiga saudara kandung Ary menyambut dengan baik. Terasa susana duka masih menyelimuti keluarga Ary.
Ibu Ary, Susilawarni menceritakan anaknya telah dikebumikan di pemakaman muslim dekat dari rumahnya pada Senin (19/9) kemarin. Ia pun mengungkapkan awal kabar duka itu tiba-tiba sampai dan membuatnya teramat pilu.
"Informasinya Ary meninggal Minggu (18/9) sekitar pukul 22.50 WIB. Dikabarin ke kami Senin (19/9) sekitar pukul 00.41 WIB. Ya saya sangat menangis saat itu. Seperti mimpi aja. Tidak percaya dia pergi secepat itu," kata Susi berkisah tentang anaknya.
Susi mengungkapkan pihak Bakamla menyebut penyebab kematian Ary karena gagal hati. Namun, rekan medis atas penyakit tersebut belum ada diterimanya sampai saat ini.
Menurut Susi anaknya itu selama ini tidak pernah ada riwayat penyakit dalam. Selama ini anaknya cuma mengalami sakit biasa seperti flu, demam, batuk, dan lainnya.
Meski begitu, ia dan suaminya telah merelakan kepergian Ary. Oleh karena itu, langkah untuk melakukan visum tidak dilakukannya.
"Karena kami sudah merelakan juga. Kami sebagai orang tua sudah pasrah. Saat jenazahnya sampai ke sini, kami bisa melihat wajah dan kakinya. Tidak ada luka atau pun lebam," ujarnya.
Susi Ngaku Masih Berkomunikasi Dengan Anaknya Sebelum Meninggal. Selengkapnya Ada di Halaman Berikutnya.....
Simak Video "Video: Polisi Musnahkan 51,75 Hektare Ladang Ganja di Aceh dengan Dibakar"
(astj/astj)