.webp)
Setelah tujuh tahun tak pernah lagi diadakan, lomba dayung perahu naga kembali digelar di Sungai Asahan. Kawasan Pantai Amor Kelurahan Indra Sakti, Kota Tanjungbalai menjadi lokasi penyelenggaraan.
Lomba yang diinisiasi oleh Pangkalan TNI AL (Lanal) Tanjungbalai Asahan (TBA) itu sukses menyedot perhatian ribuan masyarakat untuk menonton. Sedikitnya 18 tim dayung berpartisipasi dalam lomba ini.
"Syukur hari ini setelah lebih dari 7 tahun vakum kita laksanakan lagi olahraga dayung ini, sebagaimana yang kita ketahui kearifan lokal masyarakat kota Tanjungbalai merupakan bergantung pada aktifitas maritimnya di laut, " kata Komandan Lanal TBA L, Letkol Laut (P) Aan Prana Tuah Sebayang, usai melepas peserta lomba, Minggu (17/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Lomba dayung perahu naga di Tanjungbalai, Sumut. (Foto: Perdana Ramadhan/detikSumut) |
Tingginya animo masyarakat untuk bisa menyaksikan lomba dayung perahu naga ini kata dia menjadi bukti yang positif bahwa even serupa harus terus dilaksanakan.
"Jadi energi anak-anak muda di Kota Tanjungbalai ini bisa tersalurkan untuk kegiatan olah raga yang positif seperti ini. Bagi KONI melalui cabang olahraga dayungnya ini menjadi kesempatan untuk melihat potensi atlit," ucapnya.
Hal senada juga diungkapkan Plt Wali Kota Tanjungbalai, Waris Thalib. Dia mengatakan kegiatan dayung sampan ini sebenarnya sering diadakan di Tanjungbalai, dan terakhir dua tahun lalu hampir digelar namun batal karena Covid-19.
"Bisa jadi kegiatan ini kita buat sebagai agenda wisata nanti akan kita laksanakan lagi di hari jadi kota Tanjungbalai. Agar anak anak muda kita ini menjadi punya saluran kegiatan positif mereka, jauh dari narkoba dan sebagainya. Antusias masyarakat juga kita lihat tinggi," kata dia.
Kegiatan dayung sampan naga ini hanya diikuti 18 tim dari pelajar di Tanjungbalai. Satu perahu diisi oleh 12 orang.
Mereka akan memacu perahu di trek sungai lurus sepanjang 300 meter. Perlombaan sendiri digelar mulai pukul 08:00 WIB - 17:00 WIB.
(dpw/dpw)
