Manajemen Sriwijaya FC (SFC) secara resmi memberhentikan Muhamad Yusuf Prasetyo alias Yoyok. Pemberhentian itu buntut hasil imbang yang didapat Laskar Wong Kito saat menghadapi Persiraja Banda Aceh, Minggu (13/11/2023).
Direktur Teknik (Dirtek) SFC Indrayadi mengatakan bahwa pemberhentian Yoyok sebenarnya sudah direncanakan pada laga tandang saat Sriwijaya FC menghadapi PSMS Medan. Jika pada laga itu kalah, lanjutnya, Yoyok segera diberhentikan.
Namun pada laga itu, Yoyok berhasil membuktikan dengan menahan PSMS Medan. Menurut Indrayadi, satu poin tersebut sangat berarti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Coach Yoyok dapat membuktikan pada laga tersebut dengan hasil imbang dan mendapatkan satu poin. Kami menilai satu poin cukup berharga pada laga tandang, sehingga membatalkan keputusan (memberhentikan) tersebut," ungkapnya.
Kata mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini, manajemen menargetkan sembilan poin atau menang tiga pertandingan kandang. Tapi, hasil yang didapat tidak sesuai harapan saat melawan Persiraja Banda Aceh. Sriwijaya FC hanya bermain imbang.
"Dari keseluruhan pertandingan kandang yang seharusnya dapat dimenangkan, hasilnya imbang. Sehingga (manajemen) memutuskan hubungan kerja dengan Coach Yoyok," ungkapnya.
Setelah memecat Yoyok, manajemen SFC menunjuk Hendri Susilo menjadi kepala pelatih yang baru bagi Chencho dan kawan-kawan. Dalam beberapa hari ke depan, Hendri sudah dapat mendampingi tim.
"Kami sudah sepakat dengan Hendri Susilo, dan beliau setuju untuk melatih SFC, dalam beberapa hari ke depan dapat melatih tim," ujarnya.
Indrayadi mengatakan, manajemen menunjuk Hendri sebagai pelatih karena sebelumnya dia sudah pernah berada di Sriwijaya FC dan pernah membawa Persiraja ke Liga 1. Dengan pengalaman yang dimiliki itulah manajemen menunjuknya.
"Dari rekam jejak tersebut menurut kami Hendri merupakan pelatih yang cukup berpengalaman untuk melatih SFC," katanya.
Indrayadi pun meminta Hendri untuk mendampingi Sriwijaya FC jika Laskar Wong Kito tidak lolos pada 10 besar Liga 2.
"Kami meminta Hendri harus mendampingi Sriwijaya FC apabila tidak lolos 10 besar, hingga pertandingan degradasi," ungkapnya.
(des/des)