Meskipun Timnas Wanita Indonesia kalah dari Thailand dalam Semifinal AFF U-19 Women's Championship, Ketua Umum PSSI Erick Thohir tetap memberikan apresiasi. Dia bahkan mengaku bertepuk tangan sambil berdiri saat Timnas Wanita Indonesia sudah babak belur di skor 6-1.
"Saya waktu Indonesia kalah 6-1 berdiri tepuk tangan," ungkap Erick usai laga semifinal di Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Jumat (14/7/2023) dinihari.
Menurutnya, Timnas Wanita Indonesia tetap layak mendapatkan apresiasi karena berjuang sampai akhir meskipun skor sudah mustahil diputar balik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenapa? Karena saya bisa menyaksikan para pemain ini sudah tidak mungkin menang, tidak mungkin seri, tetapi mereka tetap berlari dan semangat," lanjutnya.
Lebih lanjut, Erick menegaskan bahwa keberhasilan Timnas Wanita Indonesia melaju sampai semifinal adalah catatan sejarah yang membanggakan bagi Indonesia dalam AFF U-19. Sebab, ini merupakan pertama kalinya Tim Nasional Wanita bisa masuk semifinal.
"Kita luar biasa, pertama kali dalam AFF U-19 putri masuk semifinal. Kita memang punya komitmen membentuk persiapan Tim Nasional panjang, tidak hanya di putra tapi juga putri," ungkapnya.
Sementara itu, Pelatih Timnas Wanita Indonesia U-19 Rudy Eka Priyambada menyebutkan bahwa kekalahan anak asuhnya tak lepas dari andil wasit. Sejak awal pertandingan, jumlah pemain Indonesia dan Thailand sudah tak seimbang.
"Menit ke-3 kita sudah bermain dengan 10 pemain setelah kiper Fani diusir wasit. Ya bagaimana main 11 lawan 10 sejak menit ke-3," kata Rudy usai pertandingan.
Meskipun kalah telak, Rudy tetap memuji anak asuhnya karena menurutnya sudah tampil sangat baik. Dia juga meminta maaf kepada supporter dan seluruh masyarakat yang menaruh harapan pada Timnas Wanita Indonesia karena tidak bisa maju ke final.
"Saya juga terima kasih kepada pemain, supporter. Saya mohon maaf tidak bisa melanjutkan ke partai final," ungkapnya.
Selanjutnya, Timnas Wanita Indonesia masih akan menghadapi Myanmar untuk memperebutkan tempat ketiga. Myanmar kalah dari Vietnam dengan skor 2-1.
(des/des)