Minuman khas Jambi menjadi salah satu kuliner wajib yang harus dicoba jika berkunjung ke provinsi tersebut. Bukan hanya karena cita rasanya yang khas, namun ada beragam khasiat dari minuman-minuman tersebut.
Salah satunya yakni sirup kayu manis. Dilansir dari Dinas Kehutanan Provinsi Jambi, kayu manis merupakan salah satu rempah asli Indonesia dan sebagian besar kebutuhan kayu manis dunia dipasok dari Indonesia, terutama Kerinci yang terkenal nomor satu dengan sebutan Korintje Cinnamon. Selain di Kabupaten Kerinci, daerah yang menghasilkan kayu manis adalah Kabupaten Merangin.
Daerah ini didominasi oleh penduduk dengan mata pencaharian sebagai petani kayu manis. Kualitas kayu manis dari Jambi sangat baik. Karena jumlahnya yang melimpah membuat masyarakat memanfaatkan kayu manis untuk diolah menjadi kuliner. Selain sirup kayu manis, ada beberapa minuman khas Jambi yang juga cukup terkenal. Di antaranya jus buah pinang, aye kawo, kopi tuak tulo, dan teh talua. Berikut penjelasan dan khasiat yang telah dirangkum detikSumbagsel dilengkapi juga cara membuatnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Minuman Khas Jambi
1. Sirup Kayu Manis
Sebagai salah satu daerah penghasil kayu manis yang cukup besar di Indonesia, ada banyak olahan kayu manis yang bisa ditemui di Jambi. Salah satunya sirup kayu manis.
Minuman khas Jambi ini merupakan minuman yang terbuat dari minyak kayu manis dan rebusan air gula. Sensasi rasa manis menjadi ciri khas minuman ini. Khasiatnya manis untuk meredakan rematik, mencegah masuk angin dan menghangatkan tubuh.
Sirup kayu manis mempunyai kekentalan dan rasa yang unik, detikers juga dapat mengetahui seberapa tua apa usia kayu manis yang digunakan dari warna sirup, semakin tua warnanya berarti menggunakan kulit kayu manis dari pohon yang berusia 10 tahun ke atas, dan jika warnanya mirip warna madu berarti usia pohon kayu manis masih muda.
Berdasarkan buku Kuliner Jambi: Telusuri Jejak Melayu, Sedap Meresap dalam Kalbu milik Murdijati Gardijito dkk, berikut ini bahan dan cara pembuatan sirup kayu manis.
Bahan:
- 300 gram kayu manis
- 3 liter air
- 1 Kg gula pasir
Cara Membuat:
- Rebus air sampai mendidih.
- Cuci bersih kayu manis, selanjutnya masukkan ke dalam air rebusan yang mendidih.
- Masukkan gula, aduk hingga larut.
- Sambil dimasak aduk larutan sampai konsistensinya sedikit kental.
- Sirup kayu manis pun siap dinikmati.
2. Jus Pinang
Jus pinang merupakan minuman dari olahan buah pinang yang dihaluskan. Minuman ini tidak hanya menyegarkan, tapi juga dipercaya masyarakat banyak memiliki khasiat untuk kesehatan tubuh.
Jus pinang memiliki rasa yang khas yakni pahit, pedas, manis, dan asin.
Dikutip buku Kemendikbud Kuliner khas Jambi, Sedap Nian Oi karya Rini Febriani Hauri, bahan-bahan jus pinang terdiri dari:
- 5 buah pinang muda (diambil isinya saja)
- 2 sendok madu asli
- 2 butir telur ayam kampung (diambil kuningnya saja)
- Susu kental manis (secukupnya)
- Es batu (secukupnya)
- Air (secukupnya)
- Sirup (sesuai selera, tapi usahakan yang berwarna kuning, seperti perasa nanas, jeruk atau markisa)
Cara membuat:
- Masukkan ke dalam blender isi buah pinang, madu, 2 butir kuning telur ayam kampung, es batu, dan air secukupnya, lalu blender hingga halus.
- Masukkan jus pinang yang telah dihaluskan ke dalam gelas.
- Tambahkan sirup dan susu kental manis secukupnya.
- Aduk rata, jus pinang pun siap untuk dinikmati
3. Aye Kawo/Air Kawa
Aye kawo atau dikenal juga dengan sebutan air kawa termasuk minuman khas Jambi yang terbuat dari seduhan daun kopi kering yang disangrai. Aye kawo memiliki banyak khasiat, di antaranya mengobati asam urat, mencegah reumatik, mengobati ketergantungan kopi bagi penderita darah tinggi, serta meningkatkan daya tahan tubuh.
Selain di Jambi, aye kawo juga ada di Lampung dan Sumatera Barat, khususnya Payakumbuh. Proses pembuatan aye kawo dari dulu sampai sekarang masih menggunakan teknologi sederhana, yakni dilakukan dengan proses pemanasan melalui pendiangan pada bara api.
Aye kawo memiliki rasa yang sangat khas, dengan sedikit rasa sepat dan aroma kopinya yang lebih ringan.
4. Kopi Tuak Tulo
Dilansir situs Pemprov Jambi, kopi tuak tulo merupakan sebuah minuman yang menggabungkan cita rasa kopi dan air nira segar. Air nira tersebut diambil langsung dari pohon kelapa di pagi dan sore hari sehingga memberikan sensasi yang berbeda pada kopi ini.
Nama tuak diambil dari bahasa Melayu yang memiliki arti nira. Meski dinamakan kopi tuak minuman ini tidak akan membuat mabuk dan halal untuk diminum. Selain rasanya yang khas kopi tuak tulo tidak akan membuat perut kembung ataupun mual jika detikers minum dengan porsi yang tepat.
5. Teh Talua Jambi
Meskipun berasal dari Minang, teh talua Jambi memiliki keunikan sendiri yang menjadikannya berbeda dengan teh lain. Selain itu banyak manfaat atau khasiat yang dihasilkan dari minuman ini diantaranya dapat menambah stamina dan menjaga kesehatan mata.
Bahan utama dalam membuat teh talua Jambi ini pun cukup mudah ditemui, hanya membutuhkan teh, telur ayam dan gula pasir. Cara pembuatannya pun mudah, dimulai dengan air teh kental yang dicampur dengan gula pasir lalu dikocok dengan telur sampai mengeluarkan buih putih, dan menjadikan sensasi rasa teh yang unik.
Berbeda dengan versi Minang, teh talua di Jambi tidak dicampur dengan jeruk nipis, sehingga memberikan rasa yang khas.
Itulah beberapa minuman khas Jambi yang unik dan berkhasiat. Jika detikers berkunjung ke Jambi, jangan lupa untuk mencoba minuman-minuman ini dan rasakan sensasi rasa yang berbeda dari daerah lain. Selamat mencoba!
Artikel ini ditulis oleh Amir Yusuf, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dai/dai)