Awal Mula Terungkpanya Guru BK di Lubuklinggau Cabuli Siswi, Viral di Medsos

Sumatera Selatan

Awal Mula Terungkpanya Guru BK di Lubuklinggau Cabuli Siswi, Viral di Medsos

Muhammad Rizky Pratama - detikSumbagsel
Selasa, 23 Sep 2025 16:30 WIB
Oknum guru BK di SMP Negeri LubukLinggau diperiksa polisi
Oknum guru BK di SMP Negeri LubukLinggau diperiksa polisi (Foto : Muhammad Rizky Pratama)
Lubuklinggau -

Guru BK di salah satu SMP Negeri LubukLinggau berinisial A diamankan polisi karena mencabuli siswinya yakni P. Kasus ini terungkap setelah viral postingan yang menyebut pelaku mencabuli korban.

Ibu korban berinisial ER menceritakan awal mula ia mengetahui kasus pelecehan yang dialami anaknya dari media sosial.

"Minggu-minggu ini dia (P) di rumah itu sering mengurung diri di dalam kamar, nggak mau makan, nggak mau mandi, seperti ketakutan itu, dia sampai seperti stres. Akhirnya kami tanya kenapa, apa karena sakit atau kena bully di sekolah, tapi dia nggak mau ngomong sampai kami bingung," katanya, Selasa (23/9/2025).

"Karena dia nggak mau ngomong sama saya, akhirnya saya buka Facebook dan terlihat postingan itu dan ada foto anak saya. Akhirnya saya tanya lagi dan dia masih belum mau ngomong," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena korban saat itu enggan menceritakan hal tersebut ke orang tuanya, akhirnya ER pun menyuruh adiknya untuk membujuk korban agar mau menceritakan kejadian sebenarnya.

"Akhirnya saya minta adik saya nanya sama anak saya. Akhirnya dia mau ngomong sama pamannya kalau memang benar ada kejadian itu. Setelah berita itu tersebar luas baru akhirnya dia ngaku sama saya. Dia sampai hari ini nggak mau sekolah karena takut," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

ER menjelaskan, akibat kejadian tersebut, korban yang dikenal ceria langsung berubah menjadi murung dan sering mengurung diri di dalam kamarnya.

"Kami terkejut itu karena perubahan dia, sebelum kejadian itu, dia ini orangnya ceria, sering ngobrol, dan sering ngajak adiknya main. Tapi ini dia berubah total kayak stres itu, mengurung diri ke kamar," jelasnya.

ER mengaku korban tidak menceritakan apakah ada kejadian pelecehan lainnya yang dialami anaknya selain kasus viral tersebut.

"Dia nggak cerita (pelecehan yang lain). Palingan dia cerita tentang sekolah seperti caranya biar bisa dapat peringkat satu," ungkpanya.

Setelah pelaku diamankan, ER berharap agar kasus pelecehan yang dialami anaknya dapat ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian seadil-adilnya.

"Harapannya ya ditindaklanjuti seadil-adilnya dan jangan sampai terjadi lagi sama yang lainnya, apalagi anak saya ini kan berprestasi. Apalagi dia (pelaku) ini kan guru BK," harapnya.

Sementara itu, Kanit PPA Satreskrim Polres Lubuklinggau Ipda Kopran mengatakan pelaku sudah menyerahkan diri ke Polres Lubuklinggau dan sedang dilakukan proses penyelidikan.

"Ya benar, yang bersangkutan minta diamankan tadi sekitar pukul 08.00 WIB. Kalau pihak korban sudah melapor malam tadi. Sekarang sedang kita proses," katanya.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads