Tiga tahanan di Rutan Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel) yang kabur belum kunjung ditangkap. Terhitung, saat ini sudah memasuki pekan kedua sejak kaburnya para tahanan tersebut.
Diketahui kejadian tahanan kabur tersebut pada Minggu (29/12/2024) pukul 21.00 WIB. Tiga tahanan yang kabur yakni Rudi Hartono, Edi Susanto, dan Wiwin Suhendra.
Kepala Rutan Kelas IIB Baturaja, Abdul Hamid saat dikonfirmasi melalui telpon mengatakan tiga tahanan yang kabur belum ada yang ditangkap petugas gabungan masih melakukan pencarian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya (belum tertangkap). Sampai saat ini, kita masih melakukan pencarian bersama, Polisi, TNI semoga dalam waktu dekat semua tahanan yang kabur bisa kita tangkap," katanya kepada detikSumbagsel, Minggu (12/1/2025).
Sementara itu, Kapolres Ogan Komering Ulu AKBP Imam Zamroni mengatakan anggota terus mengejar tiga tahanan yang kabur, berbagai upaya dilakukan Polres untuk menangkap pelaku.
"Ya tiga tahanan kabur tersebut terus kita buru ya, berbagai upaya terus kita lakukan untuk menangkap tahanan yang kabur itu, kita akan kejar terus," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Rutan Kelas II B Baturaja, Abdul Hamid, mengungkapkan otak dari tiga tahanan yang kabur adalah Wiwin Suhendra. Wiwin merupakan napi kasus pencurian sekaligus pembunuhan.
Abdul menjelaskan Wiwin Suhendra tersebut pernah kabur dari Rutan Baturaja pada 2015 silam dan baru ditangkap 3 bulan lalu setelah buron sejak 2015 silam.
"Dari hasil pemeriksaan kami terhadap rekan kamar dari 3 tahanan yang kabur itu, otaknya adalah Wiwin Suhendra kasus pencurian sekaligus penganiayaan yang membuat korbannya meninggal, dia baru ditangkap 3 bulan lalu setelah DPO 9 tahun kabur dari rutan ini," katanya kepada detikSumbagsel, Senin (6/1/2025).
Ia menyebut, tiga tahanan kabur dari Rutan Baturaja ialah Rudi Hartono kasus narkoba, Edi Susanto kasus pencabulan anak dan Wiwin Suhendra pencurian sekaligus pembunuhan.
"Semua warga binaan itu terus kita kejar, kita juga minta bantu polisi dan TNI untuk menangkap kembali ketiga warga binaan yang kabur," ungkapnya.
(dai/dai)