Redo Saputra (25) tewas ditusuk senjata tajam oleh Dewa Saputra (24) saat sedang menonton organ tunggal di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel). Sebelum tewas, korban terlebih dulu melukai tersangka dengan dua kali tusukan mengenai lengan bagian atas dan lengan bagian bawah.
Namun, upaya Redo tak melumpuhkan tersangka. Bahkan usai ditusuk, Redo yang kabur berhasil dikejar dan tersangka membalas tusukan Redo sehingga membuat korban terjatuh lalu lemas kehabisan darah dan akhirnya meninggal dunia.
Kasat Reskrim Polres Empat Lawang AKP Alpian menyebutkan insiden tersebut terjadi di Jalan Umum Desa Muara Danau Kecamatan Lintang Kanan Kabupaten Empat Lawang pada, Rabu (1/1/2025) pukul 17.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya keduanya sama-sama mendatangi acara pernikahan warga di Desa Rantau Ali, Kecamatan Lintang Kanan. Untuk menonton musik remix orgen tunggal.Saat tersangka dan korban hendak pulang, di parkiran bersenggolan bahu. Lalu ribut mulut. Sekitar 200 meter, tersangka duel dengan korban," katanya kepada detikSumbagsel, Jumat (3/1/2025).
Dari insiden perkelahian itu, korban Redo sempat menusuk Dewa di lengan bagian atas dan lengan bagian bawah dengan pisau yang dibawanya.
"Usai menusuk korban langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor. Selanjutnya, pelaku Dewa mengejar korban dengan sepeda motor lain," kata dia.
Setiba di Desa Muara Danau Kecamatan Lintang Kanan, pelaku Dewa berhasil memepet motor korban langsung menusukkan pisaunya ke lengan korban sebanyak satu kali dan langsung kabur.
"Kemudian korban yang tidak berdaya setelah dibacok tersangka terkapar lemas di pinggir jalan. Karena lokasi sepi, korban sempat lama mendapatkan pertolongan dan akhirnya meninggal karena kehabisan darah," jelasnya.
Usai kejadian, pelaku pun berhasil ditangkap polisi. Kini, pelaku Dewa sudah ditetapkan sebagai tersangka.
"Ya pelaku penusukan terhadap korban Redo Saputra sudah kita tetapkan tersangka," tutupnya.
(dai/dai)