Pelaku penusukan pelajar SMA hingga tewas di Ogan Komering Ilir (OKI) ternyata masih di bawah umur. Saat ini pelaku sudah ditangkap pihak kepolisian.
Diketahui pelaku berinisial EK (13) warga Kecamatan Lempuing Jaya, OKI. Pelaku berhasil ditangkap setelah sempat kabur usai melakukan aksinya.
"Iya pelaku masih di bawah umur. Usai kejadian pelaku sempat kabur dan semalam berhasil ditangkap," kata Kapolres OKI AKBP Hendrawan saat dikonfirmasi detikSumbagsel Rabu (25/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui peristiwa tersebut terjadi di sebuah warung manisan yang sering dijadikan tempat kumpul anak muda yang berada di Di Desa Tugu Mulyo Dusun V Kecamatan Lempuing, OKI.
Diduga motif pelaku melakukan penusukan itu karena tersinggung dengan ucapan korban. Korban disebut berkata kasar dan menantang pelaku.
"Motif pembunuhan ini awalnya terjadi perselisihan karena pelaku merasa tidak senang dengan perlakuan korban yang dirasa menantang, dan ada ucapan korban yang kasar kepada pelaku," ujarnya.
Lanjutnya, saat ini pelaku sudah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan atas kasus tersebut.
"Usai kejadian pelaku sempat kabur dan semalam berhasil ditangkap. Untuk motif masih didalami penyidik karena sedang menghadirkan saksi lain sebelum dan sesaat setelah kejadian," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang pelajar SMA di Lempuing, Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel) meninggal dunia. Korban Syahrul Hermansyah (17) tewas usai ditusuk di depan warung manisan milik Irawan. Peristiwa pembunuhan ini pun viral di media sosial.
Dalam video yang beredar usai kejadian pelaku kabur dan korban dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan. Namun sayang, nyawa korban tak tertolong dan korban dinyatakan meninggal dunia.
Peristiwa penusukan tersebut terjadi pada Senin (23/12/2024) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu korban Syahrul bersama temannya datang ke warung manisan Irawan dengan sepeda motor. Lalu,ketika korban hendak memarkirkan motor datang pelaku langsung mendorong korban.
Korban pun tersinggung, kemudian pelaku berkata 'Melawan kau ya?'. Setelah itu pelaku berlari mengambil senjata tajam jenis pisau di sebelah warung, kemudian pelaku menusuk korban sebanyak satu liang di dada sebelah kanan tembus ke paru-paru.
(mud/mud)