Identitas Pria yang Tewas Dianiaya Sekelompok Orang di Bandar Lampung

Lampung

Identitas Pria yang Tewas Dianiaya Sekelompok Orang di Bandar Lampung

Tommy Saputra - detikSumbagsel
Sabtu, 21 Sep 2024 22:00 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
(Foto: Ilustrasi pengeroyokan (dok detikcom)
Bandar Lampung -

Polisi melakukan pengejaran terhadap kelompok yang melakukan penganiayaan seorang pria hingga tewas di Bandar Lampung. Identitas korban diketahui bernama Andi Ulung berusia 30 tahun.

Korban dikatakan seorang supir yang pada saat itu tengah berada disalah satu lapak yang biasa dijadikannya tempat beristirahat. Dalam penganiayaan itu, Andi tewas dengan luka tusuk senjata tajam pada dadanya, sementara rekannya bernama Febri Krisna Saputra (27) mengalami luka tebasan di kuping dan kakinya.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol M Hendrik Apriliyanto mengatakan pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban meninggal dunia bernama Andi, sedangkan rekannya bernama Febri Krisna. Kami masih fokus mencari keberadaan para pelaku dengan menggali keterangan saksi-saksi dilokasi kejadian," katanya kepada detikSumbagsel, Sabtu (21/9/2024).

Hendrik mengaku telah mengetahui identitas para pelaku yang melakukan penganiayaan secara bersama-sama hingga menyebabkan korban meninggal dunia.

ADVERTISEMENT

"Sudah, sudah kami ketahui identitasnya. Dari keterangan saksi pelaku ini berinisial A. Jumlahnya 4 orang yang mendatangi korban ini," ucap dia.

Sebelumnya, seorang pria di Bandar Lampung tewas ditusuk senjata tajam. Sebelum ditusuk senjata tajam, korban sebelumnya dianiaya oleh sekelompok orang.

Peristiwa ini terjadi di Kelurahan Way lunik, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung pada Sabtu (21/9/2024) pukul 10.00 WIB.

Dari informasi yang dihimpun detikSumbagsel, ada dua orang yang diserang oleh kelompok pelaku yang dimana salah satu korban mengalami luka tusukan di dadanya.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol M Hendrik Apriliyanto saat dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Benar, peristiwanya pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIB, lokasinya berada di rumah warga yang berada di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Panjang," katanya kepada detikSumbagsel, Sabtu (21/9/2024).

"Polsek Panjang menerima laporan tersebut adanya peristiwa tersebut dan saat ini tim masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu," lanjutnya.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads