Gadis asal Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) bernama Yunita (16), yang dilaporkan hilang oleh keluarganya mulai diketahui keberadaannya. Bibi korban menyebut Yunita pergi dibawa pria kenalan medsosnya ke Kabupaten Musi Banyuasin.
"Beberapa hari lalu kami sempat bisa menghubungi Yunita, dan dia mengirimkan shareloc posisi dia sekarang ada di Kabupaten Musi Banyuasin," kata Maswa, bibi Yunita, kepada detikSumbagsel, Sabtu (14/9/2024).
Maswa mengatakan usai mengetahui lokasi keponakannya di Musi Banyuasin pihak keluarga langsung memberitahukan ke Polres Ogan Ilir dan berharap Polres Ogan Ilir membantu menjemput Yunita di Muba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah memberitahukan lokasi Yunita di Polres pak namun sampai sekarang tidak ada kejelasan dari polisi, kami berharap anak kami dijemput polisi pak, karena kalau kami yang ke lokasi kami tidak mengerti dan tidak ada biaya," ungkapnya.
Ditambahkan Maswa, keponakan dibawa pria yang dikenal di media sosial, dia juga berharap pria tersebut mengembalikan keponakannya dengan selamat.
"Keponakan kami yang hilang itu dibawa pria kenalanya dari Facebook. Kami harap pria yang membawa lari keponakan kami mengembalikan, kasihan orang tuanya setiap malam menangis berharap anaknya pulang," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, gadis asal Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) bernama Yunita (16) dilaporkan hilang oleh keluarganya ke polisi. Keluarga menyebut anaknya sudah meninggalkan rumah selama 13 hari, dan pencarian sudah dilakukan namun tak menemukan hasil.
Sanik, ayah dari Yunita mengatakan putrinya hilang sejak 1 September 2024. Yunita terakhir pamit dari rumah bersama adiknya dengan membawa Kartu Keluarga (KK) dan kartu bansos.
"Dia pamit pada Minggu (1/9) sekitar jam 12.30, anak saya pamit ke ibunya mau pergi. Dia bersama adiknya bawa KK dan kartu bansos tidak tau mau kemana," katanya saat dihubungi detikSumbagsel, Jumat (13/9/2024).
Sanik menyebutkan saat pergi dengan adiknya di tengah jalan, Yunita meminta adiknya kembali ke rumah untuk mengambil buku tabungan.
"Saat pergi dengan adiknya itu di tengah jalan adiknya diturunkan dan disuruh mengambil barang tertinggal. Kemudian saat adiknya ke lokasi itu, Yunita sudah tidak ada dan sampai sekarang menghilang,"ujarnya.
Sanik mengaku sudah mencari ke banyak tempat, namun tidak ketemu dan keluarga juga sudah melapor ke Polres Ogan Ilir.
"Kami sudah mencari sana-sini namun belum ketemu, kami juga sudah melaporkan polisi untuk meminta bantuan polisi mencari anak kami," ungkapnya.
"Informasi terakhir yang kami dapatkan, anak kami ada di wilayah Muba (Musi Banyuasin). Kami terus terang masih bingung mau bertindak seperti apa," sambungnya.
(des/des)