2 Pelaku Curanmor yang Terekam CCTV Tembaki Warga di Lampung Dilumpuhkan Polisi

Lampung

2 Pelaku Curanmor yang Terekam CCTV Tembaki Warga di Lampung Dilumpuhkan Polisi

Tommy Saputra - detikSumbagsel
Sabtu, 07 Sep 2024 10:30 WIB
Pelaku curanmor yang tembaki warga saat diamankan polisi
Pelaku curanmor yang tembaki warga saat diamankan polisi (Foto: Istimewa/Polres Metro)
Lampung -

Dua pria yang viral di media sosial karena menembaki warga saat dipergoki hendak mencuri motor diamankan polisi. Petugas terpaksa menembak mereka karena memberikan perlawanan saat akan ditangkap.

Adapun identitas kedua pelaku yakni Aman Yudi dan Muhammad Nasir. Keduanya tercatat sebagai warga Kabupaten Lampung Timur.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan dua pelaku ditangkap di waktu berbeda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tim gabungan dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung bersama Polres Metro berhasil menangkap dua pelaku pencurian sepeda motor yang di mana videonya viral karena menembaki warga yang memergokinya," katanya, Sabtu (7/9/2024).

Umi menerangkan, keduanya diberikan tindakan tegas terukur karena melakukan perlawanan ke arah petugas saat akan ditangkap.

ADVERTISEMENT

"Identitasnya Aman Yudi dan Muhammad Nasir, dua-duanya diberikan tindakan tegas terukur pada bagian kakinya, mereka melakukan perlawanan yang membahayakan anggota pada saat akan ditangkap," jelasnya.

"Kami juga telah mengamankan senjata api rakitan milik pelaku berserta beberapa amunisinya. Saat ini telah dibawa ke Polres Metro," lanjut Umi.

Dirinya menerangkan dari hasil penyelidikan Muhammad Nasir merupakan otak pelaku pencurian ini.

"Otak pelakunya M Nasir, dia merupakan residivis dan baru dua bulan lalu bebas dari penjara," ujarnya.

Peristiwa penembakan yang dilakukan oleh Nasir dan rekannya ini terjadi pada 1 September lalu. Keduanya berupaya mencuri satu unit sepeda motor terparkir di Cafe Beranda, Kota Metro.

Aksi keduanya dipergoki oleh pengunjung cafe, karena panik pelaku Nasir melepaskan ke arah pengunjung beberapa dan melarikan diri. Beruntung tidak ada masyarakat yang terkena peluru tersebut.




(csb/csb)


Hide Ads