Kronologi Tewasnya Bayu Ditusuk Rekan Kerja, yang Dipicu Cekcok soal Debu

Sumatera Selatan

Kronologi Tewasnya Bayu Ditusuk Rekan Kerja, yang Dipicu Cekcok soal Debu

Muhammad Rizky Pratama - detikSumbagsel
Selasa, 20 Agu 2024 17:30 WIB
Pria di Lubuklinggau, Bayu Anggara (22) tewas ditusuk rekan kerjanya, Hendra Jaya (30). Diketahui, mereka sempat cekcok hingga berkelahi. Namun karena pelaku tersinggung, maka nekat menusuk korban.
Polisi melakukan olah TKP tewasnya Batu Anggara (22)/Foto: Istimewa (dok. Polres Lubuklinggau)
Lubuklinggau - Pria di Lubuklinggau, Bayu Anggara (22) tewas ditusuk rekan kerjanya, Hendra Jaya (30). Diketahui, mereka sempat cekcok hingga berkelahi. Namun karena pelaku tersinggung, maka nekat menusuk korban.

Awalnya korban dan pelaku sedang bekerja di pabrik triplek, PT Qiswa Jaya Abadi pada Minggu (18/8/2024) sekitar pukul 13.30 WIB. Pabrik ini berada di Jalan Satrio, RT 02, Kelurahan Air Temam, Kecamatan Lubuk Linggau Selatan II.

Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau, AKP Hendrawan menjelaskan cekcok antara korban dengan pelaku terjadi di area mesin hot press dryer. Awalnya korban menegur pelaku yang sedang menyapu.

"Keributan tersebut terjadi dikarenakan korban menegur pelaku ketika pelaku sedang menyapu di area mesin rotary, dekat tempat kerja korban di mesin hot press dryer. Di mana debu hasil sapuan pelaku tersebut mengenai korban," kata Hendrawan saat dikonfirmasi detikSumbagsel, Selasa (20/8/2024).

Hendrawan menambahkan lalu terjadi perkelahian antara korban dan pelaku. Mereka lalu dipisahkan oleh pekerja lainnya.

"Setelah dipisahkan, korban dan pelaku pun akhirnya kembali ke tempat kerjanya masing-masing. Namun pelaku kembali lagi ke tempat korban dengan memakai jaket dan tas selempang miliknya, serta posisi tangan kanan di dalam jaket," papar Hendrawan.

"Pelaku kemudian langsung menikam dada korban hingga akhirnya korban berlari menjauhi TKP. Namun pelaku tetap mengejar korban dengan posisi pisau masih terhunus di tangan kanannya," sambungnya.

Saat di pintu gerbang, sambung Hendrawan, pelaku dihadang oleh pekerja lainnya. Pelaku lalu mengambil sepeda motor miliknya dan pergi meninggalkan TKP.

"Korban terus berlari keluar gerbang hingga terduduk di depan rumah warga sambil memegangi dada kirinya. Korban pun akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuklinggau oleh pekerja lainnya," ungkapnya.

Ketika menjalani perawatan di IGD Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuklinggau, diketahui korban menderita luka tusuk pada dada kiri dan paha kiri. Kemudian pada Senin (19/8) pukul 16.45 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia.

"Korban sudah dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarganya untuk segera dimakamkan. Untuk pelaku saat ini masih kami lakukan pengejaran," tutupnya.


(sun/mud)


Hide Ads