Gudang Penyimpanan Milik Warga di Palembang Hangus Terbakar

Sumatera Selatan

Gudang Penyimpanan Milik Warga di Palembang Hangus Terbakar

Sabrina Adliyah - detikSumbagsel
Sabtu, 03 Agu 2024 22:31 WIB
Kebakaran hanguskan gudang penyimpanan milik warga di Palembang, Sabtu (3/8/2024).
Foto: Kebakaran hanguskan gudang penyimpanan milik warga di Palembang, Sabtu (3/8/2024). (Dok. Polsek Sako)
Palembang -

Sebuah gudang penyimpanan milik warga di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) hangus terbakar. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Kapolsek Sako Kompol Aidil Fitri membenarkan adanya kejadian tersebut di wilayah hukumnya. Dia menjabarkan, kebakaran itu terjadi di Jalan Dharma Bakti, Kecamatan Sematang Borang, Palembang sekitar pukul 12.30 WIB.

"Benar, tadi siang ada gudang penyimpanan milik warga yang hangus terbakar. Api cukup besar namun api berhasil dipadamkan dengan cepat," ungkapnya dikonfirmasi detikSumbagsel, Sabtu (3/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aidil menyebut, gudang ini berada di samping rumah pemiliknya, M. Saleh Purba (65). Saleh, katanya, baru saja beristirahat usai membersihkan pekarangan.

"Sekitar pukul 12.00 WIB, pemilik gudang masuk rumah setelah bersih-bersih pekarangan. Belum ada tanda-tanda (adanya kebakaran) saat itu," katanya.

ADVERTISEMENT

Tak lama berselang, lanjutnya, Saleh yang merupakan purnawirawan TNI tersebut kembali keluar rumah. Menurut keterangannya, ujar Aidil, saat itulah Saleh melihat api keluar dari gudang miliknya.

"Korban langsung berteriak minta tolong. Kemudian warga mencoba memadamkan api sambil memanggil PBK," jelasnya.

Dia mengatakan, 1 unit mobil PBK Sako terjun untuk membantu pemadaman si jago merah. Api pun dinyatakan berhasil padam satu jam kemudian.

"Api berhasil padam oleh PBK Sako dan warga. Untuk penyebab api, hingga kini masih diselidiki," imbuhnya.

Aidil merinci, material yang hangus bersama gudang tersebut adalah 4 unit sepeda, 4 buah alat pemadam api ringan (APAR), 6 buah alat pemadam api beroda (APAB), dan 1 buah tabung oksigen. Selain itu, lanjutnya, bangunan tersebut juga berisi 1 unit komputer rusak dan pakaian bekas.

"(Gudang) yang terbakar itu tempat menyimpan APAR, tabung oksigen, dan barang-barang pemiliknya. Kerugiannya mencapai Rp 50 juta," tutupnya.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads