.webp)
Dalam informasi yang dihimpun detikSumbagsel pada Selasa (21/5/2024) sore, SB ditemukan tewas gantung diri di tahanan Mapolsek Jebus sekitar pukul 05.30 WIB. Polisi membenarkan SB tewas bunuh diri.
"Iya (tewas bunuh diri) di kamar mandi sel sekira pukul 05.30 WIB," kata Kapolsek Jebus Kompol Albert Daniel Tampubolon kepada detikSumbagsel.
Menurut Albert, tahanan itu gantung diri menggunakan baju. Sebelum diikatkan ke jeruji besi, bajunya terlebih dulu dirobek menjadi dua bagian.
"Pakai baju milik tersangka yang dirobek jadi 2, dan dibasahkan air, lalu diikan (diikatkan) di jeruji sel. Kemudian dikaitkan ke leher tersangka," papar Albert.
Aksi bunuh diri SB pertama kali diketahui rekan satu tahan. Saat itu, saksi bangun karena ingin kencing.
"(Ditemukan) oleh rekan di dalam selnya. Saksi bangun hendak kencing ke WC. Pas bangun melihat sinar matahari sudah menjelang masuk ke jendela sel," jelas Albert.
SB lalu dibawa ke rumah sakit setempat. Kini, jenazah SB telah diserahkan ke pihak keluarga.
"Jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga dan dibawa ke Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel)," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, SB ditangkap tim gabungan Satreskrim Polres Babar dan Polsek Jebus pada Minggu (19/5/2024) pukul 22.00 WIB. Ia ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka yang membunuh istrinya sendiri.
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
(sun/csb)
