.webp)
Sebanyak 4 unit sepeda motor milik penghuni kos di Palembang raib dicuri dalam semalam. Kejadian tersebut terekam kamera CCTV, terlihat 2 orang pelaku mengambil motor-motor tersebut secara bertahap.
Peristiwa itu terjadi di Perumahan Taman Ogan Permai Genteng Hijau, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Senin (20/5/2024) sekitar pukul 01.37 WIB. Saat kejadian, korban sedang berada di kamar kos masing-masing dan tertidur pulas.
Imam (22), salah satu korban pencurian menjelaskan dari hasil rekaman CCTV ada 2 orang pemuda yang merupakan pencuri motor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya satu pelaku masuk ke halaman rumah lewat pagar lalu mengambil motor BeAt Street. Masuk lagi (ke halaman rumah) mengambil motor yang kedua yaitu Scoopy. Satu (pelaku) menunggu di luar sambil membawa motor yang dicuri," katanya kepada detikSumbasel, Senin (20/5/2024).
Tak lama kemudian, kata Imam, pelaku kembali datang ke kos tersebut dan mengambil 2 unit motor yang lain.
"Setelah mengambil dua motor tersebut mereka pergi terlebih dahulu, dan kembali setelah 30 menit untuk membobol motor BeAt yang di dalam pagar tapi tidak berhasil. Pelaku masuk lagi untuk mengambil motor N-max tapi gagal, kemudian membobol motor R15 dan BeAt putih biru, berhasil dibawa kabur," lanjutnya.
Imam mengaku saat pelaku melancarkan aksinya mereka sama sekali tidak sadar dan tertidur pulas. Diketahui saat pagi hari dengan kondisi motor tak ada lagi di tempat.
"Tidak ada yang sadar sama sekali dan benar-benar tertidur. Dan posisi 3 motor yang dicuri ada di dalam pagar kos tapi 3 motor, sementara R15 ada di luar pagar kos (sebelum dicuri pelaku)," jelasnya.
Laporan sudah diterima oleh petugas piket anggota SPKT Polrestabes Palembang. Saat ini, laporannya segera diserahkan kepada Unit Reskrim Polrestabes Palembang untuk ditindaklanjuti.
"Iya betul kami sudah menerima laporannya, dan sudah selesai dibuat. Nanti akan kami usahakan untuk menemukan motornya yang hilang," kata Kepala SPKT Polrestabes Palembang, Kompol Padli.
Artikel ini ditulis oleh Zindi Marcella, peserta program magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dai/dai)
