Cerita Kandar Temukan Kerangka Manusia di Muba Saat Hendak Panen Sawit

Sumatera Selatan

Cerita Kandar Temukan Kerangka Manusia di Muba Saat Hendak Panen Sawit

Prima Syahbana - detikSumbagsel
Senin, 06 Mei 2024 18:40 WIB
Lokasi penemuan kerangka manusia di kebun sawit Muba dipasang police line.
Foto: Lokasi penemuan kerangka manusia di kebun sawit Muba dipasang police line. (Dok. Polres Muba)
Musi Banyuasin -

Penemuan kerangka manusia di perkebunan kelapa sawit Musi Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel), membuat heboh warga sekitar. Polisi mengungkap kerangka itu awalnya ditemukan pemanen sawit, Kandar (33), saat hendak bekerja seperti biasanya.

Kasi Humas Polres Muba AKP Susianto mengungkap, sebelum kejadian Kandar bersama para pemanen sawit lain di kebun tersebut hendak melakukan aktivitas seperti biasanya.

"Saat sedang melakukan aktivitasnya memanen sawit saksi bernama Kandar itu tiba-tiba mencium bau tidak sedap (bau bangkai) dari arah TKP," kata Susianto, dikonfirmasi detikSumbagsel, Senin (6/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kandar yang penasaran, katanya, lalu berjalan menuju sumber bau tersebut. Tepatnya sekitar pukul 06.00 WIB di kebun kelapa sawit plasma 1705 Dusun V Desa Cipta Praja, Kecamatan Keluang, Muba, Kandar pun kaget karena melihat ada kerangka manusia berserakan di atas tanah berdekatan dengan ranting pohon sawit yang sudah kering di sana.

"Dia (Kandar) awalnya mencium bau tidak sedap yang kemudian dia menuju ke sana dan melihat beberapa tulang manusia berserakan termasuk tulang tengkorak," katanya.

ADVERTISEMENT

Kandar kemudian berteriak memanggil rekannya yang lain. Tak berselang lama, rekannya datang dan melihat temuan tersebut.

"Selain melihat tengkorak saksi juga melihat ada jaket. Dia memberikan tahu rekan-rekanya sesama pemanen sawit dan setelah itu oleh rekannya kemudian disampaikan kepada pemerintah setempat dan polisi," katanya.

Dari informasi itu, Polsek Keluang lalu berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Muba untuk melakukan olah TKP.

"Di lokasi petugas pun memasang garis polisi dan melakukan olah TKP, berkoordinasi dengan Sat Reskrim polres Muba untuk melakukan pengungkapan," katanya.

Hingga saat ini, lanjutnya, belum diketahui penyebab tewasnya kerangka atau mayat yang belum diketahui jenis kelamin dan identitasnya itu. Untuk mengungkap penyebab kematian dan identitas korban, polisi pun membawa sejumlah kerangka itu ke RS Bhayangkara di Palembang.

"Belum diketahui identitas korban maupun penyebab kematiannya, kami berkoordinasi dengan Sat Reskrim polres Muba untuk melakukan pengungkapan, serta membawa kerangka manusia tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk dilakukan autopsi," terangnya.

Atas penemuan itu, Susianto mengimbau ke masyarakat yang merasa ada kehilangan keluarga atau mengetahui ada orang hilang dipersilahkan melapor ke Polsek Keluang atau Polres Muba, atau kantor polisi terdekat lainnya.

"Agar penemuan kerangka manusia tersebut dapat segera terungkap," jelasnya.




(dai/dai)


Hide Ads