Motif Aliong Aniaya Vera hingga Babak Belur Lalu Tenggak Racun

Bangka Belitung

Motif Aliong Aniaya Vera hingga Babak Belur Lalu Tenggak Racun

Deni Wahyono - detikSumbagsel
Rabu, 17 Apr 2024 21:15 WIB
Vera Natalia (38) dianiaya kekasih gelapnya hingga babak belur dan harus menjalani operasi. Pelaku tega menganiaya korban karena sakit hati sering diminta uang.
Evakuasi Vera Natalia (38)/Foto: Istimewa
Pangkalpinang -

Vera Natalia (38) dianiaya kekasih gelapnya hingga babak belur dan harus menjalani operasi. Pelaku tega menganiaya korban karena sakit hati sering diminta uang.

Pelaku bernama Then Tet Liong alias Aliong (73). Ia merupakan buruh harian yang tinggal di Jalan Satam, Kelurahan Semabung Baru, Kota Pangkalpinang.

Aliong diamankan Satintelkam Polresta Pangkalpinang selang 2,5 jam setelah korban ditemukan warga, di Pemakaman Sentosa (China). Usut punya usut, keduanya menjalin hubungan asmara terlarang atau pelaku merupakan kekasih gelap korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Informasinya) korban dan pelaku memiliki hubungan gelap (perselingkuhan). Kita akan kroscek lagi. Keduanya belum bisa dimintai keterangan karena masih dirawat di rumah sakit," kata Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang AKP Riza Rahman saat dikonfirmasi detikSumbagsel, Rabu (17/4/2024).

Aliong dilarikan ke Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Pangkalpinang usai muntah-muntah ketika menjalani pemeriksaan oleh penyidik. Pengakuannya, setelah menganiaya korban pelaku menenggak racun rumput karena ingin mati bersama.

ADVERTISEMENT

Polisi menyebut racun ini ditenggak sebelum pelaku diamankan. Pelaku sempat menyebut motif penganiayaan itu karena sakit hati, sebab korban kerap meminta uang pada dirinya.

"Motif pelaku melakukan penganiayaan berat karena merasa sakit hati kepada korban. (Pengakuan pelaku) korban ini sering memeras pelaku (meminta uang)," imbuh Riza.

Korban dianiaya pelaku menggunakan batu bata di bagian wajah secara brutal. Tujuannya agar korba tewas. Akibatnya korban kritis dengan sejumlah luka hingga harus menjalani operasi.

"Saat diinterogasi pelaku mengakui bahwa memang benar telah melakukan penganiayaan terhadap korban (Vera) dengan cara memukul wajah korban dengan batu bata," tutupnya.

Hingga kini polisi masih mendalami kasus ini. Pihaknya menunggu kondisi pelaku dan korban membaik untuk diambil keterangan lebih lanjut.




(sun/mud)


Hide Ads