AS (16) menjadi korban pemerkosaan ayah dan kakek kandungnya selama setahun lamanya. Akibat perbuatan itu, korban menderita penyakit yakni sifilis.
"Korban ini menderita penyakit sipilis akibat sering melayani nafsu kedua pelaku, dia saat ini telah dilakukan perawatan oleh pemerintah daerah," ungkap Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin dikonfirmasi detikSumbagsel, Rabu (17/4/2024).
Yusriandi menjelaskan awalnya kasus ini terbongkar karena korban mengeluhkan penyakitnya. Korban mengaku mengidap penyakit tersebut kepada sang kakak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi peristiwa ini terbongkar juga setelah korban mengaku menderita penyakit itu ke kakaknya, dari situ akhirnya sang kakak membuat laporan ke Polsek Natar," tambahnya.
Kedua pelaku kini telah diamankan di Polsek Natar. Kepada polisi, pelaku mengaku perbuatan tersebut tidak pernah mereka lakukan bersama-sama.
"Dari pengakuan ayahnya, dia tidak mengetahui jika kakeknya ini juga melakukan seperti yang dia lakukan. Jadi tidak pernah berbarengan, namun itu kita masih dalami," terang dia.
Para pelaku berdalih tega melampiaskan nafsu bejatnya kepada korban karena ibu korban bekerja di luar negeri.
"Berdasarkan keterangan para pelaku, mereka ini mengikuti hawa nafsu, karena ibu korban ini bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia," ungkapnya.
Sebelumnya, dua orang pria di Lampung ditangkap polisi karena menyetubuhi anak di bawah umur. Mirisnya, kedua pelaku ini adalah ayah dan kakek kandung korban berinisial AS (16) tahun warga Kecamatan Natar, Lampung Selatan. Adapun identitas dua pelaku yakni Suhaimi (45) dan Asmar (69).
"Dua pelaku yakni S dan A ditangkap setelah adanya laporan pada Jumat lalu. Dari laporan itu, keduanya langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Natar," katanya kepada detikSumbagsel, Rabu (17/4/2024).
(des/des)