Perkara Utang 2 Tahun Tak Dibayar, Aan Tusuk Hermanto hingga Tewas

Sumatera Selatan

Perkara Utang 2 Tahun Tak Dibayar, Aan Tusuk Hermanto hingga Tewas

M Rizky Pratama - detikSumbagsel
Kamis, 11 Apr 2024 18:30 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Palembang -

Hermanto (56), warga Palembang dinyatakan tewas usia ditusuk oleh Aan jauhari (55). Pelaku nekat membunuh Hermanto lantaran kesal saat menagih utang yang dipinjam oleh istri korban dan sudah 2 tahun tak kunjung dibayar.

Peristiwa itu terjadi di Jalan DI Panjaitan, Lorong Masjid Jamik, Kelurahan Plaju Ilir, Kecamatan Plaju, Palembang pada Selasa (9/4/2024) pukul 21.00 WIB.

Kapolsek Plaju, AKP Rendy Novriady membenarkan kejadian penusukan hingga korban tewas tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Benar, kejadiannya pada saat malam takbiran. Motifnya pelaku ini menagih utang istri korban yang belum dibayar selama 2 tahun," katanya, Kamis (11/4/2024).

Rendy menjelaskan kejadian bermula saat Aan dan Hermanto bertemu di pasar secara tidak sengaja. Ketika bertemu, Aan menanyakan utang yang dipinjam oleh istri Hermanto yang belum dibayar selama dua tahun terakhir.

ADVERTISEMENT

Suasana kian memanas hingga pelaku sempat mencekik leher korban yang kemudian dipisah oleh warga di sekitar TKP. Setelah dipisahkan oleh para warga, Aan dan Hermanto pun kemudian pulang ke rumah masing-masing.

"Pelaku menanyakan perihal utang dari istri korban. Namun di saat terjadi keributan pertama di pasar, mereka dilerai oleh warga sekitar," ungkapnya.

Tak berselang lama, Aan kemudian mendatangi rumah Hermanto sambil menggedor pintu rumah korban. Di saat bertemu dengan korban, pelaku lantas kembali bertanya terkait utang tersebut.

Kesal terus ditagih, membuat Hermanto emosi hingga memukul wajah Aan sehingga terjadi perkelahian. Aan kemudian langsung mencabut sajam jenis pisau di dalam tas selempangnya dan menusuk perut kiri, pipi kiri dan pelipis kanan korban yang menyebabkan Hermanto terjatuh.

Warga di sekitar TKP pun langsung menolong korban dan membawanya ke Rumah Sakit Pertamina Komperta Plaju. Melihat kondisi korban yang cukup serius, Hermanto kemudian dibawa ke Rumah Sakit Charitas, namun korban akhirnya meninggal akibat luka parah.

"Saat di rumah korban, terjadi lagi keributan antara korban dan pelaku hingga pelaku ini menusuk korban berulang kali hingga membuat korban meninggal usai dirawat di RS," ungkapnya.

Rendi mengatakan pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian usai kejadian tersebut.

"Tidak lama, pelaku ditangkap oleh Sat Reskrim Polrestabes Palembang," ujarnya.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads