Detik-detik Yosen Geber Motor Berujung Ditembak hingga Kritis

Sumatera Selatan

Detik-detik Yosen Geber Motor Berujung Ditembak hingga Kritis

Prima Syahbana - detikSumbagsel
Kamis, 29 Feb 2024 19:00 WIB
Tersangka saat diamankan di kantor polisi.
Foto: Tersangka saat diamankan di kantor polisi. (Dok. Polres OKI)
Ogan Komering Ilir -

Polisi telah menetapkan LM (25), pemuda di Ogan Komering Ilir (OKI), yang menembak Yosen (23) hingga kritis dirawat rumah sakit, menjadi tersangka. Peristiwa itu terjadi diawali cekcok soal suara knalpot brong motor korban.

Kasat Reskrim Polres OKI AKP Iman Paluki menjelaskan, peristiwa itu bermula Yosen yang mengendarai motornya berknalpot brong lewat depan korban di lokasi kejadian sambil menggeber suara knalpot. Peristiwa itu terjadi di Jalan Poros, Desa Talang Rimba, Kecamatan Cengal, OKI, pada Senin (26/2/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.

"Karena pelaku tak terima korban sengaja menggeber motor, dari pengakuan pelaku, dia berusaha menegur korban," kata Iman dikonfirmasi detikSumbagsel, Kamis (29/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun saat kejadian, Yosen bukannya meminta maaf, malah tersulut emosi dan menghentikan laju motornya.

"Saat berhenti korban ini langsung mengambil kayu di dekat TKP. Kemudian kayu itu dipukulkannya ke pelaku," katanya.

ADVERTISEMENT

Pelaku yang mendapat serangan itu, lanjutnya, berusaha melawan dengan menangkis pakai tangannya. Karena sudah tersulut emosi juga, LM lalu mencabut pistol rakitan yang sebelumnya memang diselipkan di bagian pinggangnya.

"Setelah itu pelaku langsung menembakkan senpira tersebut ke arah perut korban dan mengenai bagian pinggang," katanya.

Setelah kejadian penembakan tersebut, LM kabur melarikan diri. Korban menderita luka tembak di bagian pinggang. Dia pun dilarikan ke RS Bhayangkara Palembang dan dirawat intensif. Polsek Cengal dan Satreskrim Polres OKI yang mendapat laporan itu langsung melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku.

Usai mendapat informasi bahwa pelaku kembali pulang ke rumahnya, pada Rabu (28/2) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB, polisi langsung melakukan penangkapan tanpa perlawanan dari pelaku.

"Berdasarkan pemeriksaan pelaku mengakui motif kejadian itu murni karena tersangka tersinggung dengan korban yang ditegur, malah memukulnya pakai kayu," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, LM, pemuda yang menembak Yosen hingga kritis di Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan ditetapkan jadi tersangka dan ditahan. Bahkan petugas menjeratnya dengan pasal berlapis.

Peristiwa penembakan itu terjadi di Jalan Poros, Desa Talang Rimba, Kecamatan Cengal, OKI, pada Senin (26/2/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.

Kasat Reskrim Polres OKI AKP Iman Paluki mengatakan, LM ditangkap di rumahnya di Desa Cengal tanpa perlawanan, pada Rabu (28/2/2024) sekitar pukul 02.00 WIB. Dia ditangkap di hari kedua setelah kejadian penembakan.

Setelah diamankan ke kantor polisi LM langsung diperiksa intensif. Dari pemeriksaan, LM pun mengakui perbuatannya telah menembak korban. Sehingga polisi pun resmi menetapkan LM sebagai tersangka.

"Iya, untuk pelaku penembakan terhadap korban sudah kita tetapkan tersangka," kata Kasat Reskrim Polres OKI AKP Iman Paluki dikonfirmasi detikSumbagsel, Kamis (29/2/2024).

Menurutnya, karena LM melakukan penganiayaan dengan menggunakan senjata api rakitan (senpira) sehingga pihaknya menjerat LM terkait tindak pidana penganiayaan dan kepemilikan senjata api ilegal.




(dai/dai)


Hide Ads