.webp)
Petani kebun jagung di Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan nyaris tewas usai menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (OTK) saat sedang bekerja. Akibatnya, korban menderita luka gorok di leher.
Informasi dihimpun detikSumbagsel, peristiwa berdarah terjadi di perkebunan jagung, Dusun Talang Kacang, Desa Karang Agung, Kecamatan Simpang, OKU Selatan, pada Kamis (22/2) sekitar pukul 17.00 WIB, sempat membuat heboh masyarakat di sana.
"Iya benar, kejadiannya itu terjadi di sana (Desa Karang Agung) saat korban yang merupakan petani di kebun jagung itu sedang bekerja," kata Kasi Humas Polres OKU Selatan Iptu Supardi dikonfirmasi detikSumbagsel, Minggu (25/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Supardi tak manampik jika korban menderita luka gorok atau bacok di bagian lehernya dalam peristiwa itu. Setelah kejadian itu, korban langsung dilarikan ke Klinik Prima Jaya untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Iya, untuk luka yang dialaminya korban itu berada di leher bagian belakang," katanya.
Tuliana (55), istri korban yang tak terima atas kejadian itu lalu melaporkan secara resmi ke polisi. Berdasarkan laporan itu, polisi lalu melakukan penyelidikan bahwa luka korban tersebut dianiaya dengan benda tajam yakni celurit.
"Luka tersebut diakibatkan oleh senjata tajam berupa arit atau celurit," katanya.
Supardi mengklaim, pelaku pembacokan terhadap korban langsung kabur setelah kejadian. Namun pada Jumat (23/2), katanya, pihak polsek setempat sudah berhasil menangkap pelaku.
"Iya, untuk pelakunya sudah ditangkap. Untuk motifnya nanti kita sampaikan sama identitasnya juga (korban dan pelaku)" katanya.
(csb/csb)
