Belasan Pelajar di Pangkalpinang Diduga Akan Tawuran, 1 Orang Tewas

Bangka Belitung

Belasan Pelajar di Pangkalpinang Diduga Akan Tawuran, 1 Orang Tewas

Deni Wahyono - detikSumbagsel
Sabtu, 13 Jan 2024 19:41 WIB
Personel Polresta Pangkalpinang mengamankan lokasi diduga akan dipakai tawuran pelajar.
Personel Polresta Pangkalpinang mengamankan lokasi diduga akan dipakai tawuran pelajar. Foto: Dok. Polresta Pangkalpinang
Pangkalpinang -

Polisi mengamankan 16 remaja di Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung yang diduga hendak tawuran. Polisi menyita barang bukti sarung hingga senjata tajam yang akan digunakan untuk tawuran.

"Belasan remaja kita amankan diduga akan melakukan tawuran di Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Tamansari. Hingga saat ini masih diperiksa," jelas Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, Kompol Evry Susanto kepada detikSumbagsel, Sabtu (13/1/2024).

Belasan anak bawah umur berstatus pelajar SMP diamankan oleh anggota Sabhara dan Satreskrim Polresta Pangkalpinang, Jumat (12/1/2024) malam. Lokasinya di Simpang Metro Kecamatan Gabek atau depan SDN 36 Pangkalpinang.

Hasil pemeriksaan sementara, mereka akan melakukan perang sarung alias tawuran. Namun setelah diamankan ditemukan juga senjata tajam (sajam).

"Diduga akan melakukan tawuran perang sarung. Saat (para pelajar) diamankan, anggota berhasil menyita barang bukit sarung dan sajam," tegas Kasat.

Dijelaskan Evry, kasus ini terungkap berawal dari laporan masyarakat terkait tiga remaja yang mengalami kecelakaan di Jalan Sudirman Kecamatan Gabek. Satu dari tiga korban dilaporkan tewas.

Identitas korban tewas berinisial GB (15) berboncengan dengan dua rekannya, berinisial AF (13) dan GR (16). Korban AF mengalami patah kaki, sedangkan GR mengalami luka-luka.

Polisi turun tangan melakukan penyelidikan. Hasilnya, sebelum dilaporkan tewas karena kecelakaan, ternyata korban sedang dikejar oleh pengendara lain sambil mengacungkan golok.

"Merasa dikejar, korban GB pun menghindar sehingga mengakibatkan laka lantas. Motornya menabrak trotoar hingga mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Kasat.

Kemudian polisi bergerak cepat mengamankan belasan remaja yang masih di lokasi yang diduga akan melakukan tawuran. Mereka langsung digelandang ke Mapolresta Pangkalpinang.

"Masih dalam proses penyelidikan. Saat ini saksi-saksi masih menjalani pemeriksaan. Nanti akan kita update perkembangan seperti apa," tambahnya.

Barang bukti yang disita polisi, samurai, 2 celurit, golok, sarung yang dibentuk seperti cambuk, dan 4 unit sepeda motor.




(des/des)


Hide Ads