Polisi Buru Komplotan Perampok Bacok-Perkosa Satu Keluarga di Mura

Sumatera Selatan

Polisi Buru Komplotan Perampok Bacok-Perkosa Satu Keluarga di Mura

Prima Syahbana - detikSumbagsel
Jumat, 24 Nov 2023 19:40 WIB
Ilustrasi tindakan kriminal
Ilustrasi (Foto: Getty Images/South_agency)
Musi Rawas -

Polisi menduga pelaku perampokan satu keluarga di Musi Rawas (Mura), Sumatera Selatan (Sumsel) berjumlah tiga orang. Polisi tengah memburu para pelaku.

Dalam aksinya, ketiga pelaku ini membacok korban DD. Bukan itu saja, pelaku juga memerkosa istri DD berinisial SL, peristiwa perampokan itu terjadi saat korban tengah tertidur pulas. Selain itu, para pelaku membawa kabur sepeda motor korban dan dua unit handphone.

Peristiwa perampokan itu terjadi di Dusun 4, Desa D Tegalrejo, Kecamatan Tugumulyo, Mura, Kamis (23/11/2023) sekitar sekitar pukul 02.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Informasi sementara yang kita dapat pelaku (perampokan) ini ada sekitar tiga orang," kata Kasat Reskrim Polres Mura AKP Harry Dinar kepada detikSumbagsel, Jumat (24/11/2023).

Harry mengatakan untuk tiga terduga pelaku saat ini masih diselidiki identitas dan keberadaan. Dia pun memohon doa agar kasus perampokan sadis ini bisa segera terungkap.

ADVERTISEMENT

"Kita masih terus menyelidiki, anggota di lapangan masih terus bekerja berusaha mengungkap kasus ini. Mohon doanya semoga segera terungkap," ungkapnya.

Ia menjelaskan dalam kejadian itu para pelaku melukai korbannya. DD selaku kepala rumah tangga dilaporkan mengalami sejumlah luka bacok di kepala, punggung hingga tangan.

Selain DD, istrinya, SL, dan dua anaknya yang masih bocah juga menjadi sasaran keji pelaku perampokan tersebut.

"Iya korban dan keluarganya dibacok, dipukul, oleh para pelaku," ungkapnya.

Selain melukai para korban, pelaku juga menggasak barang berharga korban. Di antaranya, satu motor dan dua handphone dari lokasi kejadian.

"(Yang digasak) motor sama handphone dua,"

Saat ini, para korban yang mengalami sejumlah luka-luka atas kejadian itu sudah dilarikan ke RS untuk mendapatkan perawatan medis.

"Iya, (korban) sudah dilarikan ke rumah sakit diberikan perawatan," katanya.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads