Mayat Ilham Penuh Luka Tusuk Ditemukan Dekat Bunga Bangkai di Bengkulu

Bengkulu

Mayat Ilham Penuh Luka Tusuk Ditemukan Dekat Bunga Bangkai di Bengkulu

Hery Supandi - detikSumbagsel
Kamis, 16 Nov 2023 22:28 WIB
Mayat pria ditemukan dekat lokasi bunga bangkai.
Foto: Dok. Polsek Tabah Penanjung
Bengkulu Tengah -

Warga Desa Tanjung Heran, Tabah Penanjung, Bengkulu Tengah, dihebohkan dengan penemuan mayat laki-laki dengan penuh luka tusuk di dekat lokasi bunga Rafflesia arnoldi atau bunga bangkai. Saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban.

Kapolsek Taba Penanjung, Iptu Junaidi mengatakan bahwa jasad korban pertama kali ditemukan oleh penjaga bunga Rafflesia saat akan mengantar tamu melihat bunga raksasa tersebut. Saksi yang mengetahui itu langsung menghubungi polisi.

"Mendapat informasi tersebut kita langsung menuju lokasi dan menemukan adanya mayat laki-laki dengan luka tusuk," kata Junaidi, Kamis (16/11/2023).

Polisi yang tiba di lokasi langsung melakukan pemeriksaan terhadap jasad korban dan diketahui pria itu bernama Ilham Zayuti (27), warga Jalan Merawan, Kelurahan Sawah Lebar, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tubuh korban ditemukan sejumlah luka akibat senjata tajam di bagian kepala. Tiga jari tangannya putus. Di lokasi, polisi juga menemukan potongan jari korban dan sarung pisau tak jauh dari lokasi kejadian.

Kata Junaidi, korban ditemukan bersimbah darah di jalan setapak menuju bunga Rafflesia yang berada di Kilometer 46 Jalan Lintas Bengkulu-Kepahiang.

ADVERTISEMENT

Selain itu, polisi juga menemukan sepeda motor yang diduga milik korban terparkir di pinggir jalan jenis Jupiter Z berwarna merah dengan nomor polisi B 6409 FYX.

"Kita juga menemukan sepeda motor terparkir tidak jauh dari lokasi korban ditemukan," ungkapnya.

Saat ini, jasad korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Kota Bengkulu. Kasus tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian.

"Untuk memastikan penyebab kematian korban tersebut, kita masih melakukan penyelidikan mendalam," ujarnya.




(Candra Setia Budi/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads