Marison Kanedi (39), tersangka pembunuhan istrinya masih menjalani perawatan di RSUD Kepahiang, Bengkulu karena meminum racun rumput dan melukai diri sendiri.
Kasat Reskrim Polres Kepahiang, Iptu Donny Juniansyah mengatakan, saat ditangkap tersangka Marison mengalami luka sayatan di perut akibat ulahnya sendiri. Selain itu, Marison juga menenggak racun.
"Kondisi tersangka perlu mendapatkan perawatan, karena luka yang dilakukannya sendiri terus mengeluarkan darah dan harus dijahit, ditambah tersangka keracunan akibat meminum racun rumput," kata Donny, Selasa (24/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Donny menjelaskan, saat ini tersangka masih menjalani perawatan di rumah sakit sampai kondisi tersangka membaik. Setelah membaik, pihaknya akan menahan pelaku di sel.
"Kondisi tersangka telah sadar, tapi masih kerap marah dan muntah akibat racun yang telah diminum tersangka, bila kondisinya telah membaik akan segera ditahan di Mapolres Kepahiang," jelas Donny.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Kepahiang, Iptu Dony Juniansyah mengatakan pembunuhan bermula saat Marison mencurigai istrinya berselingkuh pada Minggu (22/10/2023). Pelaku lalu mencoba memeriksa handphone istrinya untuk membuktikan kecurigaan itu.
Korban kemudian enggan memberikan handphonenya. Pertengkaran keduanya pun tak terhindarkan.
"Pelaku menuduh istrinya berselingkuh, saat pelaku meminta handphone korban, korban menolak dan terjadilah keributan," kata Dony, Senin (23/10/2023).
Dony menjelaskan keributan itu membuat korban meminta cerai kepada pelaku. Mendengar permintaan istrinya, Marison tersulut emosi hingga membunuhnya.
"Korban mengalami tiga luka tusukan pada bagian perut, dada dan punggung, karena tusukan itulah korban akhirnya meninggal dunia," jelas Dony.
(mud/mud)