Ayu Soraya kembali menjalani pemeriksaan (BAP) terhadap laporannya soal dugaan perselingkuhan suaminya Ko Apex dengan artis Dinar Candy. Dalam pemeriksaan kali ini, pihak Ayu membawa tiga saksi dan bukti baru dugaan perselingkuhan suaminya tersebut.
Pantauan detikSumbagsel, Ayu bersama ketiga saksi masuk ke ruang BAP Subdit PPA Ditreskrimum Polda Jambi sekira pukul 11.00 WIB. Setelah 4 jam menjalani BAP, sekitar pukul 15.00 WIB, ia keluar dari ruang pemeriksaan.
Kuasa Hukum Ayu Soraya, Hasudungan Gultom mengatakan bahwa kedatangan mereka kali ini adalah dalam rangka tambahan BAP laporan kliennya. Keterangan para saksi itu berkaitan dengan dugaan perzinaan dan perselingkuhan antara Dinar Candy dan Ko Apex.
"Tadi yang diperiksa ada pelapor dan tiga saksi. Saksi ini yang saling mengenal dengan pelapor," kata Hasudungan, Kamis (19/10/2023).
Ia mengatakan pihak Ayu turut menyerahkan barang bukti baru. Barang bukti itu berupa sejumlah foto dugaan perselingkuhan.
"Foto-foto yang terbaru antara Dinar Candy dan Terlapor 1 (Ko Apex)," terangnya.
Ia merinci bahwa ada sekitar 20 pertanyaan yang diberikan penyidik kepada kliennya. Hal itu seputar laporan yang dilayangkannya.
"Kami sudah menyerahkan semua ke penyidik Polda, biar penyidik nanti yang mendalami,"
Hasudungan juga menyebut bahwa meski isu perselingkuhan itu mencuat dan dilaporkan ke polisi, Dinar Candy dan Ko Apex masih menjalin kedekatan. Ko Apex bahkan sudah tidak serumah dengan Ayu Soraya.
"Karena masih ada kedekatan setelah ini dilaporkan, di Instastory Dinar Candy sendiri masih ada kedekatan mereka," jelasnya.
Sebelumnya, Ayu Soraya sendiri melaporkan dugaan perselingkuhan dan KDRT itu pada Kamis (12/10/2023). Ia turut didampingi oleh dua orang kuasa hukumnya ke Polda Jambi.
Laporan dugaan perselingkuhan itu bernomor Dinar Candy LP/B/293/X/2023/SPKT/Polda Jambi, tertanggal Kamis (12/10/2023). Adapun pihak terlapor dari laporan tersebut ialah Dinar Candy dan Ko Apex, dengan Pasal 284 KUHP tentang perzinahan dan atau Pasal 7 UU Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.
(des/des)