1 DPO Begal Bacok Penjual Tahu Ditembak Jatanras, 1 Polisi Terluka

Sumatera Selatan

1 DPO Begal Bacok Penjual Tahu Ditembak Jatanras, 1 Polisi Terluka

Prima Syahbana - detikSumbagsel
Senin, 04 Sep 2023 19:18 WIB
Aipda Ilyas, anggota Jatanras Polda Sumsel menderita luka robek di kaki saat tangkap DPO begal sadis.
Foto: Prima Syahbana/detikcom
Palembang -

Jatanras Polda Sumatera Selatan kembali menangkap 1 DPO begal sadis yang membacok wanita penjual tahu di Palembang. Pria bernama Revo itu pun akhirnya ditembak usai melukai 1 polisi yang menyamar saat akan menangkapnya.

"Iya benar, satu anggota kita terluka saat penangkapan DPO begal tersebut," kata Kasubdit Jatanras Polda Sumsel Kompol Agus Prihadinika dikonfirmasi detikSumbagsel, Senin (4/8/2023).

Anggota Unit II Jatanras bernama Aipda Iliyas alias Ilyas Kancil itu menderita luka robek di kedua kakinya. Pantauan detikSumbagsel, Ilyas nampak dibopong rekannya usai diberikan perawatan medis di RS Bhayangkara Palembang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami itu awalnya kejar-kejaran pakai motor dengan si pelaku ini. Pelaku ini saat itu posisinya di bonceng motor," kata Aipda Ilyas ditemui detikSumbagsel di Mapolda Sumsel, Senin (4/8/2023).

Sebelum kejar-kejaran terjadi, polisi hendak melakukan langkah persuasif saat mengamankan pelaku. Sayangnya, pelaku mencoba kabur dan tak mengindahkan tembakkan peringatan petugas sehingga aksi saling kejar itu pun terjadi.

ADVERTISEMENT

Peristiwa saling kejar itu terjadi di lokasi sekitaran TPU Talang Kerikil, Kecamatan Sukarami, Palembang, Senin siang sekitar pukul 14.00 WIB.

"Saat kita minta dia berhenti, dia malah menyuruh pengemudi motor untuk tancap gas. Saat dia kabur, terjadi tabrakan. Dia mencoba lari, tembakan peringatan tidak dihiraukan pelaku," kata Ilyas.

Saat pengejaran berlangsung, motor Ilyas ditabrak motor yang ditumpangi pelaku. Ilyas pun mengalami sejumlah luka robek di dua kakinya atas peristiwa itu.

"Dia juga yang menyuruh kawannya itu untuk menabrak motor kita. Pelaku yang merupakan target itu akhirnya berhasil kita amankan sedangkan untuk pemotor yang kita belum tahu termasuk pelaku atau bukan itu kabur," katanya.

Setelah penangkapan itu, Ilyas dan pelaku langsung dilarikan ke RS Bhayangkara Palembang untuk diberikan tindakan medis. Saat ini, pelaku masih dirawat di sana untuk mengeluarkan peluru polisi yang bersarang di kakinya.

"Iya, untuk pelaku saat ini masih diberikan perawatan di RS Bhayangkara," kata Kompol Agus.

Sebelum penangkapan terhadap Revo, diketahui polisi telah lebih dulu menangkap Ahong dan menetapkannya sebagai tersangka. Ahong berperan sebagai eksekutor begal yang membacok penjual tahu bernama Yunita (35) menggunakan celurit hingga tangan korban mengalami luka robek menganga.




(des/mud)


Hide Ads