Seorang pemuda beristri di Bangka Tengah nekat mencoba memperkosa gadis 18 tahun. Beruntung aksinya digagalkan korban sendiri yang hendak merekam pelaku dengan handphone. Takut ketahuan, pelaku langsung kabur.
Pelaku bernama Julian Ardiansyah alias Jawe (20) itu langsung dilaporkan oleh pihak keluarga korban ke Polsek Sungai Selan, Bangka Tengah. Tak lama, Jawe langsung ditangkap.
Berbagai fakta pun didapatkan polisi, mulai dari modus pelaku hingga status pelaku yang ternyata masih pengantin baru. Berikut rangkumannya dihimpun detikSumbagsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban Nyaris Diperkosa Saat Tidur
Kapolsek Sungai Selan AKP Bobory Niko mengungkapkan, peristiwa percobaan pemerkosaan ini terjadi di Desa Keretak Atas, Kecamatan Sungai Selan, Kabupaten Bangka Tengah, pada Senin (31/7/2023) malam.
Sekitar 23.30 WIB, korban yang tengah tertidur tiba-tiba terbangun karena merasakan ada yang menindihnya. Ternyata yang menindihnya adalah pelaku, yang merupakan tetangga korban sendiri. Pelaku berhasil masuk melalui jendela samping rumah korban.
"Korban terkejut dan terbangun dari tidur. Saat itu pelaku sudah di atas korban. Kemudian korban memberontak," ujar Bobory, Jumat (4/8/2023).
Pelaku Menawarkan Uang, Lantas Mengancam dengan Obeng
Karena korban terbangun, pelaku pun mencoba untuk merayunya agar mau berhubungan layaknya suami istri. Awalnya pelaku menawarkan uang sebesar Rp 300 ribu. Korban menolak.
Pelaku menambah uang yang ditawarkan menjadi Rp 500 ribu. Korban tetap menolak dan malah semakin memberontak.
Kesal ditolak demikian, pelaku yang kebetulan membawa obeng pun mengancam korban dengan benda tersebut. Ia mengancam akan menikam korban dengan obeng di bagian leher.
"Benar (pelaku sempat menawari korban uang). Namun ditolak oleh korban. Korban terus memberontak dan menolak ajakan dan tawaran dari pelaku. Karena kesal, pelaku mengancam korban dengan sebilah obeng ke leher korban," terang Bobory.
Korban Mengambil HP untuk Merekam Pelaku di halaman selanjutnya.
Korban Mengambil HP untuk Merekam Pelaku
Obeng yang digunakan pelaku untuk mengancam itu berhasil mengenai kulit korban, hingga korban mengalami luka di bagian bibir.
Sebagai upaya terakhir, korban pun mengambil HP yang tak jauh dari jangkauannya. Ia bermaksud merekam wajah pelaku. Pelaku berusaha merebut HP tersebut namun gagal. Karena takut ketahuan, ia pun langsung kabur.
Korban yang trauma dan malu langsung melapor ke keluarganya. Pihak keluarga tidak terima dan langsung melaporkan pelaku ke polisi.
Pelaku Ditangkap Saat Bersembunyi di Pondok
Setelah menerima laporan keluarga usai kejadian, polisi langsung memburu pelaku. Pelaku berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya, sebuah pondok kebun tak jauh dari desa mereka.
"Diringkus saat bersembunyi di sebuah pondok kebun di Kecamatan Sungai Selan," kata Bobory.
Ia langsung digiring ke Mapolsek tanpa perlawanan. Pelaku pun mengakui perbuatannya saat diperiksa.
Masih Pengantin Baru, Rencana Resepsi Minggu Ini
Dari hasil pemeriksaan, polisi pun mengetahui bahwa ternyata pelaku masih pengantin baru. Belum lama ini dia menikah. Bahkan dia dan sang istri belum melaksanakan resepsi, baru akad nikah.
Resepsi pernikahan awalnya bakal digelar pada Minggu (6/8/2023) besok. Namun karena kasus ini, otomatis resepsi pun batal karena pelaku telah ditetapkan tersangka.
"Pelaku ini baru nikah, pengantin baru. Iya (resepsi pernikahan) batal," ungkap Bobory.
Terkait motif percobaan pemerkosaan, pelaku mengaku kepada polisi bahwa dirinya nekat karena tidak dilayani oleh istrinya sendiri. "Pengakuan karena tak diberi jatah istri," lanjutnya.
Simak Video "Video Gadis di Sorong Dianiaya-Nyaris Diperkosa di Pinggir Jalan"
[Gambas:Video 20detik]
(des/mud)