Upaya Terakhir Kakak-Adik hingga Ayah Pembunuh Ibu Ditangkap

Upaya Terakhir Kakak-Adik hingga Ayah Pembunuh Ibu Ditangkap

Tim detikSumbagsel - detikSumbagsel
Kamis, 27 Jul 2023 08:03 WIB
Kakak adik di Lampung Tengah minta Presiden dan Kapolri tangkap ayah mereka yang telah membunuh ibu mereka.
Foto: Tangkapan layar video
Lampung Tengah -

ARP (11) dan SAN (9), sepasang kakak-adik di Lampung Tengah, harus kehilangan ibu mereka di usia mereka yang masih sangat belia. Mirisnya lagi, pembunuh sang ibu adalah ayah mereka sendiri.

Kejadian pembunuhan itu sudah 7 tahun yang lalu, tepatnya 2015. Namun, sang ayah tetap hidup bebas dan tak menerima konsekuensi hukum.

Berbekal platform media sosial, akhirnya kakak dan adik itu membuat video permintaan mereka agar sang ayah ditangkap. Mungkin ini merupakan cara terakhir yang bisa anak-anak ini lakukan agar sang ayah mendapat ganjaran atas perbuatannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Minta Tolong ke Presiden-Kapolri hingga Viral

Kasus lama ini muncul kembali ke permukaan karena video kakak-adik tersebut viral di media sosial. Keduanya meminta tolong agar ayah mereka, yang 7 tahun lalu membunuh ibu mereka, dapat segera ditangkap.

Tak tanggung-tanggung, mereka meminta tolong kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo. Mereka juga menunjukkan foto sang ibu, Kitri Sutrisna Wati, semasa hidup dalam video tersebut.

ADVERTISEMENT

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kepada Pak Jokowi dan Pak Listyo, saya minta tolong kepada Bapak untuk menangkap bapak saya yang telah membunuh ibu saya," kata sang kakak dalam video tersebut, dilihat detikSumbagsel, Rabu (26/7/2023).

Si kakak juga bercerita sedikit mengenai latar belakang kasus pembunuhan itu.

"Pada tragedi di tahun 2015 itu, bapak saya membunuh ibu saya di depan saya. Pada tahun itu saya masih kecil, jadi saya minta kepada Bapak Jokowi untuk menangkap ayah saya. Terima kasih," katanya.

Kakak-adik itu tinggal bersama neneknya di Dusun Adiluhur, Kelurahan Bandar Sakti, Kecamatan Terusan Nyunyai, Kabupaten Lampung Tengah. Sementara sang ayah berada di Kalimantan.

Setelah 7 tahun, sang ayah akhirnya ditangkap.

Setelah 7 Tahun, Sang Ayah Akhirnya Ditangkap

Permintaan tolong anak-anak itu ditindaklanjuti oleh Polres Lampung Tengah. Kasatreskrim Polres Lampung Tengah AKP Dwi Atma Yofi Wirabrata awalnya menegaskan, pihaknya telah membentuk tim khusus untuk mengejar sang ayah.

"Saat ini kami sudah membentuk tim untuk memburu pelaku (pembunuhan) yang terjadi pada tahun 2015. Kami sudah mengetahui lokasi pelaku," katanya, Rabu (26/7/2023) siang.

Berbekal informasi tersebut, tim mengejar sang ayah yang diketahui berada di Kalimantan Barat. Pihaknya juga berkoordinasi dengan beberapa Polda untuk menangkap pelaku.

Ternyata tak butuh waktu lama, polisi bisa mengamankan sang ayah. Pria bernama Rangga Prayoga itu ditangkap di Kecamatan Empanang, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Dia memang memiliki rumah di sana.

"Iya benar, sudah tertangkap tadi malam pukul 03.00 WIB. Kami tangkap di kediamannya. Kami tangkap pelaku berinisial RP ini berkoordinasi dengan Polda Kalimantan Barat," ujar Dwi ketika dikonfirmasi lebih lanjut pada Rabu sore.

Pelaku kini dalam perjalanan menuju Lampung untuk menjalani proses hukum. Dwi sendiri belum dapat menjelaskan kronologi penangkapan karena masih menunggu tim tiba di Lampung.

Setelah 7 tahun, akhirnya Rangga akan menghadapi konsekuensi atas kejahatannya membunuh Kitri. Upaya kedua anak mereka ternyata membuahkan hasil, meskipun tak sampai ditanggapi langsung oleh Presiden atau Kapolri seperti tujuan awal kakak-beradik ini.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Respons Bupati Lampung Tengah Setelah Viral Tidur di Rapat DPR"
[Gambas:Video 20detik]
(des/mud)


Hide Ads