Kasus Mutilasi Turi Sleman: Kronologi hingga Identitas Korban-Pelaku

Regional

Kasus Mutilasi Turi Sleman: Kronologi hingga Identitas Korban-Pelaku

Jauh Hari Wawan S - detikSumbagsel
Minggu, 16 Jul 2023 15:57 WIB
Proses pencarian potongan tubuh manusia di Turi, Sleman.
Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJateng
Palembang -

Potongan tubuh korban mutilasi berceceran di sejumlah titik Kapanewon (Kecamatan) Turi dan Tempel, Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (12/7). Polisi sukses mengungkap identitas korban dan menangkap pelaku.

Berdasarkan pemeriksaan forensik, korban diketahui berinisial R, mahasiswa swasta di Jogja. Dia berasal dari Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel).

Korban sempat dilaporkan hilang ke Polsek Kasihan Bantul. Maka itu, selain hasil forensik, laporan itu turut memperjelas identitas korban. Potongan tubuh dan korban hilang cocok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelaku berjumlah 2 orang, W dan RD. Keduanya ditangkap di Bogor, Jawa Barat. W ber-KTP Magelang, RD berasal dari Jakarta.

Barang bukti yang disita polisi di antaranya pisau dan sandal. JUga kompor gas, panci, dan lain-lain.

ADVERTISEMENT

"Jadi barang-barang ini atau barang bukti itu kami temukan di TKP di salah satu kos-kosan terduga pelaku," kata Dirreskrimum Polda DIY Kombes FX Endriadi dalam gelar kasus, Minggu (16/7/2023), dilansir dari detikJateng.

Apa hubungan korban dan pelaku?

"Ya mengenal. Jadi antara pelaku korban ini mengenal. Teman," jelas Endiradi.

W dan RD, kedua pelaku mutilasi di Turi Sleman dikeler saat jumpa pers di Mapolda DIY, Minggu (16/7/2023).W dan RD, kedua pelaku mutilasi di Turi Sleman dikeler saat jumpa pers di Mapolda DIY, Minggu (16/7/2023). Foto: Jauh Hari Wawan S/DetikJateng

Soal motif, Endriadi mengaku butuh waktu. Saat ini, polisi tengah memeriksa pelaku lebih mendalam.

"(Motif) belum ada. Kami mohon kerjasamanya rekan kita dalami karena kasusnya rumit mohon waktunya," kata Endriadi.

Artikel ini telah tayang di detikJateng. Untuk berita menarik seputar Jawa Tengah dan Yogyakarta serta heboh kasus mutilasi Turi Sleman, baca detikJateng.




(trw/trw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads