.webp)
Pria di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel) berinisial A (34) menjadi korban begal, korban dibegal di hadapan sang ibu. Dalam aksinya, pelaku membawa motor dan handphone (HP).
Peristiwa itu terjadi di Jalan Poros, Desa Lubuk Ketepang, Jejawi, pada Jumat (28/6/2024) sekitar pukul 10.30 WIB.
Kapolres OKI AKBP Hendrawan Susanto mengatakan, modus yang dilakukan pelaku yakni bersembunyi di semak belukar di jalanan sepi di lokasi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi pelakunya melakukan aksi tersebut dengan bersembunyi di semak-semak, setelah melihat korban lewat pelaku menghadang laju motor korban," kata Kapolres dikonfirmasi detikSumbagsel Selasa (16/7/2024).
Kronologi Kejadian
Dia mengatakan, kejadian bermula saat korban melintas di tempat kejadian perkara (TKP) mengendarai motor Honda BeAt sambil membonceng ibunya. Tiba-tiba seorang pelaku keluar dari semak-semak dan menghadang motor korban ambil memegang potongan kayu.
"Saat itu pelaku langsung memegang stang motor dan akan mengambil kunci kontak motor, akan tetapi dihalangi oleh korban dan kemudian terjadi tarik menarik kunci motor antara korban dan pelaku. Kemudian tiba-tiba ada seorang pelaku lagi keluar dari dalam semak-semak dan kemudian pelaku tersebut langsung menodongkan pisau ke leher korban dan saat itu kunci motor berhasil diambil pelaku pertama," katanya.
"Di saat yang bersamaan pelaku kedua menarik tas selempang korban dan pelaku kedua pelaku nenyuruh A dan ibunya untuk turun dari motor sambil mengarahkan pisau ke perut korban dan dikarenakan ketakutan korban turun dari motor sedangkan ibunya masih di atas motor selanjutnya pelaku pertama langsung naik ke motor korban dan saat itu pelaku kedua menarik baju ibu korban sehingga ibu korban terjatuh dari motor," sambungnya.
Usai kejadian, kedua pelaku kabur membawa motor dan tas yang di antaranya berisikan satu unit HP. Korban lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Jejawi. Dari laporan itu polisi pun melakukan penyelidikan hingga menangkap satu pelaku yakni M (21) warga Pangkalan Lampang.
"Satu pelaku tersebut berhasil kita tangkap
setelah mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa pelaku M akan keluar dari tempat persembunyiannya," katanya.
"Setelah dilakukan penyelidikan identitas salah satu pelaku termodus dan diketahui keberadaan pelaku ada di wilayah Kecamatan Pangkal Lampam, selanjutnya Polsek Jejawi berkoordinasi dengan Polsek Pangkalan Lampam dan berhasil menangkap pelaku M tersebut," katanya.
Dia mengatakan, M ditangkap di kediamannya pada Kamis (11/7) sekitar pukul 10.00 WIB.
Usai diamankan dan diperiksa intensif M mengakui perbuatannya. Motor korban ternyata telah dijual di kawasan Tulung Selapan. Motor korban akhirnya berhasil diamankan usai koordinasi dengan Polsek Tulung Selapan dan Kades di sana.
"Selanjutnya pelaku dan barang bukti dilakukan pemeriksaan untuk proses penyidikannya di Polsek Jejawi. Pelaku tersebut diancam dengan perkara tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 365 KUHP. Sedangkan untuk satu pelaku lagi masih dilakukan pengejaran," jelasnya.
(csb/csb)
