Debarkasi Palembang Tersisa 4 Kloter, 6 Jemaah Masih Dirawat di Arab Saudi

Sumatera Selatan

Debarkasi Palembang Tersisa 4 Kloter, 6 Jemaah Masih Dirawat di Arab Saudi

A Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Jumat, 12 Jul 2024 07:00 WIB
440 Jemaah haji Kloter 15 tiba di Palembang.
Foto: Sebanyak 440 Jemaah haji Kloter 15 tiba di Palembang. (Dok. Humas Kemenag Kanwil Sumsel)
Palembang -

Sebanyak 440 jemaah haji Kloter 15 Debarkasi Palembang sudah tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II, Kamis (11/7/2024) siang. Total yang sudah kembali ke Tanah Air sebanyak 6.699 jemaah dari 15 Kloter tersebut.

"Dari Sumsel sebanyak 5.518 jemaah, 1.106 asal Bangka Belitung dan 75 petugas Kloter," ujar Plh Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumsel, Win Hartan.

Masih tersisa 4 Kloter lagi yang menunggu jadwal kembali ke Tanah Air. Tahun ini Embarkasi Palembang sudah memberangkatkan 8.467 jemaah haji.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tahun ini kita memberangkatkan 19 kloter. Jadi, masih ada 4 kloter lagi yang berada di Arab Saudi, tepatnya di Madinah. Kloter 19 atau akhir terjadwal tiba di Palembang pada 15 Juli mendatang," jelasnya.

Ia menyebutkan jemaah yang meninggal berjumlah 25 orang dengan rincian 2 meninggal di embarkasi, 22 meninggal di Arab Saudi dan 1 jemaah meninggal di debarkasi.

ADVERTISEMENT

"Adapun jemaah yang masih dirawat di Arab Saudi karena sakit berjumlah 6 orang," ungkapnya.

Ketua Kloter 15 Choirussaleh menambahkan, saat berangkat ke Tanah Suci Kloter 15 berjumlah 444 orang. Namun ada 2 jemaah meninggal di Arab Saudi yaitu Fitriyanti (48) dan Zaenab Tohri (62). Keduanya dari Ogan Ilir.

"Ada juga 2 jemaah yang pulang lebih awal bersama kloter 7 yaitu Yamtoni Maliun Dul Majid (19) dan Syamsul Bahri (63) dari Kota Palembang," katanya.

Menjelang kepulangan, ada 1 jemaah ikut bergabung dari kloter 16 yaitu Sudirman Langkadi (54) asal Palembang. Kemudian 1 jemaah belum bisa kembali karena sakit yaitu Nasuha Hanafi Dal (64) asal Palembang.

"Sehingga yang tiba hari ini berjumlah 440 orang," tukasnya.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads