Sepekan Jelang Idul Adha, Harga Sembako di Palembang Merangkak Naik

Sumatera Selatan

Sepekan Jelang Idul Adha, Harga Sembako di Palembang Merangkak Naik

Amir Yusuf - detikSumbagsel
Senin, 10 Jun 2024 17:20 WIB
Harga sembako di Palembang naiik menjelang sepekan Idul Adha
Harga sembako di Palembang naiik menjelang sepekan Idul Adha. (Foto: Amir Yusuf)
Palembang -

Sepekan menjelang Idul Adha, sejumlah harga sembako di Palembang, Sumatera Selatan, mengalami kenaikan. Kenaikan mulai dari bawang hingga cabai.

Pedagang bawang di Pasar Lemabang Palembang, Rada Ramadani mengaku harga bawang baru mulai mengalami kenaikan sepakan menjelang Raya Idul Adha. Saat ini, kata dia, harga bawang tembus 40.000 per kilogram, sebelumnya Rp 32.000.

"Saat ini harga bawang lagi mengalami kenaikan naik sekitar Rp. 8.000 dari harga sebelumnya. Kalau mau Lebaran memang sudah biasa memang akan naik," katanya saat ditemui detikSumbagsel, Senin (10/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rada mengatakan meskipun harga bawang mengalami kenaikan, dia berharap pembeli dapat mengerti dan tidak mengurangi pembelian.

"harapannya, walaupun harga bawang mahal tetap ada yang beli," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Selain bawang merah dan bawang putih, sejumlah harga sembako yang lain seperti cabai juga mengalami kenaikan.

Pedagang cabai di pasar yang sama, Adi mengatakan untuk saat ini harga cabai merah Rp 48.000 per kilogram, sedangkan cabai rawit Rp 40.000 per kilogram.

"harga cabai mulai naik dari sebelumnya sekitar 20 persen, tadinya cabai merah Rp. 35.000 per kilogram dan cabai rawit Rp. 30.000 per kilogram," ungkapnya.

Adi memprediksi harga cabai masih akan naik menjelang Idul Adha. Namun, dia berharap agar tetap stabil.

"pasti bakal naik kalau sudah mau lebaran, tapi semoga tetap stabil saja harganya," katanya

Pantauan detikSumbagsel beberapa sembako lain seperti ayam potong dan daging belum mengalami kenaikan menjelang Idul Adha.

Pedagang ayam potong, Sarah menjelaskan bahwa sebelumnya ayam potong sempat mengalami kenaikan diharga Rp 34.000 per kilogram namun saat ini masih normal di harga Rp 30.000 per kilogram.

"Kalau mau dekat Idul Adha pasti bakal naik mungkin sekitar Rp 35.000 per kilogram," ungkapnya.

Sarah menjelaskan penyebab harga ayam potong naik tidak hanya karena Idul Adha tapi juga bisa disebabkan pangan yang mahal

"kalau naik itu disebabkan biasanya pangan yang mahal, jadi mempengaruhi harga juga," katanya.

Hal senada dikatakan penjual daging bernama Feri yang mengatakan saat ini harga daging masih normal dan dia memprediksi tidak akan naik walaupun menjelang Idul Adha.

"Harga daging sekarang Rp 140.000 per kilogram, kalau menjelang Idul Adha tidak akan naik biasanya," jelasnya.

Artikel ini ditulis oleh Amir Yusuf peserta Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(csb/csb)


Hide Ads