Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sumatera Selatan (Sumsel) mencatat ada dua pajak daerah yang belum mencapai target hingga 28 Desember 2023 ini. Dua pajak itu yakni pajak air permukaan (PAP) dan pajak rokok.
Meski begitu, pajak daerah Sumsel sudah terealisasi Rp 4,53 triliun atau 104,02%. Angka itu melebihi target yang ditetapkan sebesar Rp 4,35 triliun.
"Realisasi pajak air permukaan (PAP) 91,11% atau Rp12,1 miliar dari target Rp 13,3 miliar. Sementara pajak rokok terealisasi 76,01% atau Rp 540 miliar dari target Rp 710,5 miliar," ujar Kepala Bapenda Sumsel Achmad Rizwan, Jumat (29/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebut, untuk pajak rokok masih menunggu transferan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di akhir Desember ini. Sementara PAP, pihaknya masih berupaya mengejarnya.
Diketahui, PAP sejak 2021 hingga 2023 tidak pernah mencapai target. Berbeda dengan pajak daerah lain yang selalu melampaui target.
Pada 2021, target PAP sebesar Rp 13 miliar, namun hanya terealisasi 95,6% atau Rp12,6 miliar. Sedangkan di 2022, target PAP dinaikkan sebesar Rp 13,1 miliar namun terealisasi 99,7% atau Rp13,06 miliar.
"Realisasi pajak daerah masih akan terus bertambah sampai dengan akhir tahun, 29 Desember nanti," ujarnya.
Rizwan mengungkapkan, untuk pajak kendaraan bermotor (PKB), dari target Rp 1,14 triliun terealisasi Rp 1,22 triliun atau 106,92%.
Kemudian, lanjutnya, bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) ditarget Rp 1,11 triliun, tercapai Rp 1,12 triliun atau 100,66%. Sedangkan pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) ditarget Rp 1,37 triliun, terealisasi Rp 1,63 triliun atau 118,98%.
Menurutnya, berbagai program dan kegiatan sepanjang 2023 yang dilakukan membuat target itu tercapai. Seperti program pembebasan pokok dan denda bunga PKB, BBNKB, kegiatan optimalisasi pajak daerah yang mempermudah dan memperbanyak pelayanan melalui sistem pembayaran dari berbagai aplikasi.
Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni mengungkapkan, pajak yang telah dibayarkan akan membantu pembangunan Sumsel. Pajak itu, juga untuk meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan publik yang baik kepada masyarakat.
"Terima kasih kepada masyarakat Sumsel yang telah aktif dan patuh membayar pajak," ungkapnya.
(csb/csb)