.webp)
Wali Kota Palembang Ratu Dewa menegaskan setelah vakum cukup lama, rute penerbangan langsung Palembang-Singapura dipastikan akan kembali beroperasi. Kepastian ini muncul setelah Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, menerima audiensi dari Konsulat Jenderal (Konjen) Singapura di Rumah Dinas Wali Kota.
Ratu Dewa menyampaikan bahwa pembukaan kembali rute tersebut bukan hanya soal mempermudah perjalanan masyarakat, namun juga membuka pintu besar bagi perluasan peluang bisnis, investasi, serta kolaborasi strategis kedua wilayah.
"Alhamdulillah setelah ketemu kemarin, hasil pertemuan kami, pihak Konjen menyatakan kesiapan untuk mengaktifkan kembali rute Palembang-Singapura. Harapan saya, tiketnya lebih terjangkau dan maskapainya lebih banyak agar pilihan penerbangan semakin luas," katanya kepada detikSumbagsel, Jumat (28/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dewa mengungkapkan Konjen Singapura juga mengundang Wali Kota menghadiri agenda internasional di Singapura tahun depan. Pertemuan lanjutan itu dijadwalkan membahas sejumlah kerja sama, terutama di sektor ekonomi, pendidikan, dan energi hijau.
"Tiga poin utama tercapai dalam diskusi tersebut. Pertama, pembukaan rute penerbangan langsung dengan tarif yang lebih kompetitif. Kedua, penguatan kerja sama pendidikan melalui program pertukaran pelajar yang sudah mulai dijalankan sejak tahun lalu. Ketiga, penjajakan pengembangan energi hijau yang akan dibahas lebih mendalam oleh tim teknis kedua daerah," ungkapnya.
"Insya Allah akan dibentuk tim bersama untuk mematangkan pola kerja samanya. Dampaknya cukup besar-mulai dari peningkatan investasi hingga naiknya angka kunjungan wisatawan," sambungnya.
Dewa juga memperkenalkan Rumah Dinas Wali Kota sebagai bangunan heritage yang menjadi bagian dari pelestarian budaya di Palembang.
Ia menegaskan bahwa Pemkot Palembang siap membentuk tim khusus guna menindaklanjuti seluruh rencana kerja sama lintas sektor yang telah dibahas.
"Palembang adalah kota yang terus bertumbuh. Kami siap menyambut peluang kerja sama yang lebih konkret," ucapnya.
Sementara itu, Konsul Jenderal Singapura, Edmund Chia Keng Wei, melalui translator Vincent Lorentius, menyebut hubungan Palembang dan Singapura memiliki ikatan sejarah panjang.
"Singapura didirikan oleh tokoh dari Palembang. Ikatan sejarah ini masih diingat masyarakat Singapura," ujarnya.
Ia meyakini rute langsung Palembang-Singapura dapat meningkatkan kunjungan wisata, mengingat dua juta warga asing yang tinggal di Singapura umumnya rutin berlibur ke Indonesia.
"Jika ada penerbangan langsung, mereka bisa menjadikan Palembang sebagai tujuan baru," tegasnya.
Selain wisata, Singapura juga membuka peluang kerja sama di bidang investasi, energi hijau, hingga pertukaran pelajar. Pihaknya menilai Sumatera Selatan menjadi salah satu wilayah potensial untuk kerja sama energi bersih karena memiliki sumber daya yang melimpah.
(dai/dai)
