Jembatan antardesa dan kota yang menghubungkan Muaro Jambi dan Kota Jambi rusak parah. Rusaknya jembatan yang dikenal dengan Jembatan Air Hitam ini sangat membahayakan pengguna jalan.
"Kami tidak punya pilihan lain. Ini satu-satunya jembatan menuju kota. Tapi setiap lewat, kami selalu waswas," kata warga sekitar bernama Nayla, Selasa (11/11/2025).
Nayla mengaku jembatan yang rusak dan berlubang itu sangat berbahaya bagi pengendara yang melintas. Apalagi lubang besar di jembatan itu sudah lama tak diperbaiki sehingga banyak warga mengalami kecelakaan ketika melintas di jembatan itu.
"Dampak ini sangat banyaklah pokoknya, mana lubangnya besar-besar dan ini jembatan satu-satunya yang menghubungkan ke akses kota, dan jembatan ini lama belum diperbaiki sehingga membuat kita sangat khawatir jika melintasi jembatan ini," ujarnya.
Nayla berharap pemda setempat segera memperbaiki jembatan tersebut. Apalagi kondisi jembatan yang rusak itu juga tak memiliki lampu penerangan jalan jika malam.
"Jadi kalau malam melintasi ini pasti harus hati-hati, kalau bagi warga sekitar yang paham dengan kondisi jalan pasti aman, tetapi kalau warga lain yang tidak tahu pasti ada yang kecelakaan dan luka-luka jadi korban," ungkapnya.
Hal senada dikatakan warga lainnya bernama Aldi yang mengatakan jembatan rusak ini sudah lama tak diperbaiki sehingga banyak yang mengalami kecelakaan tunggal akibat kondisi jembatan berlubang.
"Ini bahkan sudah pernah ada anak sekolah yang jatuh waktu melintas. Untung tidak sampai masuk sungai. Kami minta segera diperbaiki, jangan tunggu korban jiwa," katanya.
Aldi pun berharap agar jembatan penghubung ini bisa diperbaiki. Dia ingin jembatan yang menjadi akses utama warga ini tidak rusak parah karena akan menghambat hingga dapat mengganggu jalan pertumbuhan ekonomi di desa.
"Jadi kami harap bisa diperbaiki lah itu saja, ini kan jembatan lintas juga kita harap bisa terbantu perbaikan jembatan ini. Apalagi kalau malam pasti bahaya lewat jembatan ini, karena kan jembatan ini jadi akses utama warga," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Kebun Sembilan, Mujiah menuturkan pihaknya sudah melaporkan kondisi ini ke pemerintah kabupaten. Ia berharap jembatan dapat dibangun ulang secara permanen dengan konstruksi beton agar lebih aman dan tahan lama.
"Kami berharap Pemkab Muaro Jambi segera membangun jembatan permanen. Jembatan ini sangat vital karena menjadi akses utama masyarakat, terutama bagi anak-anak sekolah," jelasnya.
Sebelumnya, kata dia, Jembatan Air Hitam sebelumnya pernah direnovasi oleh Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi pada tahun 2024. Namun, perbaikan yang dilakukan saat itu tidak bertahan lama. Kini, kondisi jembatan kembali rusak parah.
Mujiah juga mengaku bahwa cukup prihatin melihat kondisi jembatan itu. Selain menjadi jembatan penghubung, dirinya berharap pemerintah kabupaten bisa membangun dengan kondisi maksimal bukan hanya mengganti plat saja.
"Selama ini hanya ganti-ganti plat saja kan, renovasi ganti plat saja, dan akhirnya rusak dan kini berlubang parah gitu, karena memang ada anak sekolah hampir masuk sungai gegara terperosok dalam jembatan berlubang itu," ungkapnya.
Mujiah pun berharap penuh jembatan ini bisa diperbaiki maksimal dan tidak lagi hanya diperbaikiplat besi saja, melainkan diubah dengan kondisi lebih baik agar tidak setiap tahun rusak.
"Kita berharap besar, soalnya jembatan ini jadi tempat lintasan warga, jadi aktivitas warga juga tidak terganggu dan keselamatan pengguna jalan tetap terjamin kalau jembatan baik, dan ada pula lampu penerangan jalan," katanya.
Pantauan detikSumbagsel di lapangan, jembatan penghubung antara Kabupaten Muaro Jambi dan Kota Jambi ini berada di Desa Kebun Sembilan, Kecamatan Sungai Gelam, Muaro Jambi. Jembatan yang terbuat dari plat besi itu rusak hingga terlihat lubang yang cukup besar.
Selain lantai jembatan tampak berlubang dan berkarat, ketika kendaran melintas struktur jembatan bergoyang dan menimbulkan suara berderit. Kondisi tersebut membuat pengendara, terutama pengguna sepeda motor, harus ekstra hati-hati agar tidak terperosok ke celah lantai yang rusak.
Meski kondisi jembatan sangat berbahaya dan mengancam keselamatan, warga setempat terpaksa tetap menggunakannya untuk aktivitas sehari-hari.
Warga tak punya pilihan lain mengingat jembatan ini merupakan satu-satunya akses utama menuju Kota Jambi serta jalur penting bagi anak-anak sekolah dan warga yang hendak ke pasar.
Simak Video "Video: Miris, Jembatan Antardesa di Gorontalo Setahun Rusak Tanpa Perbaikan"
(csb/csb)