Kepala BPKHK Sebut Kejadian Karhutla di Sumsel Bergerak Agustus-Oktober

Sumatera Selatan

Kepala BPKHK Sebut Kejadian Karhutla di Sumsel Bergerak Agustus-Oktober

Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Kamis, 21 Agu 2025 09:30 WIB
Karhutla di Sumsel masih terjadi di OKI dan Muara Enim.
Karhutla di Sumsel masih terjadi di OKI dan Muara Enim. (Foto: Dok. BPBD Sumsel)
Palembang -

Kepala Balai Pengendalian Kebakaran Hutan Kementerian Kehutanan Ferdian Kristanto menyebut berdasarkan tren 10 tahun terakhir, kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatera Selatan (Sumsel) biasanya bergerak naik di Agustus-Oktober.

"Kita masih perlu terus waspada. Mengingat kondisi di lapangan bahan bakaran melimpah sangat potensial, dan suhu udara ketika hari tidak hujan juga terasa sekali panasnya," katanya, Rabu (20/8/2025).

Saat ini, karhutla Sumsel tidak seluas tahun-tahun sebelumnya. Meski begitu, antisipasi dan upaya pencegahan tetap dilakukan, sebab status puncak kemarau masih tetap berlaku pada Agustus-September. Pemerintah daerah diimbau tetap waspada.

"Informasi dari BMKG dari update terakhir puncak kemarau masih Agustus-September. Cuma memang Sumsel cukup basah selama agustus ini. Tapi, masih ada potensi kering pada akhir Agustus sampai dengan awal September," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk mencegah karhutla, dia meminta masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar karena berpotensi terjadi karhutla. Termasuk tidak membakar sampah di lokasi yang memiliki potensi bahan bakaran tinggi.

ADVERTISEMENT

Diketahui, luasan karhutla hasil analisa citra Satelit oleh Kementerian Kehutanan, BRIN, dan Kementerian Lingkungan Hidup di Sumsel pada periode Januari-10 Agustus mencapai 1.416,9 hektare. Lahan yang terbakar terbanyak terjadi di lahan mineral seluas 1.381,9 hektare dan gambut 35 hektare.

"Total luas lahan yang terbakar di Sumsel pada tahun ini sudah mencapai 1.416,9 hektare. Karhutla di lahan mineral seluas 1.381,9 hektare dan gambut 35 hektare," ujarnya, Rabu (20/8/2025).




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads