.webp)
Insiden kebakaran terjadi di Pusat Kegiatan Belanjar Masyarakat (PKBM) Anggrek Palembang. Api diduga berasal dari obat nyamuk bakar yang menyala.
Kebakaran itu terjadi di PKMB Anggrek yang terletak di Jalan Inspektur Marzuki, Lorong Bakti, Kelurahan Siring Agung, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang pada Jumat (4/4/2025) sekitar pukul 01.30 WIB.
Kebakaran menghanguskan semua isi bangunan yang berada di lantai dua. Api melahap semua peralatan dan perlengkapan belajar mengajar, seperti kursi dan komputer hingga tak bersisa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilik Yayasan PKBM Anggrek, Umi Choiriyati (68) mengatakan, peristiwa itu terjadi saat PKBM dijaga oleh dua orang operator yang beristirahat di lantai dua.
"Kejadiannya tadi malam, yang jaga ada operator kami dua orang, Indra sama Bram. Semuanya habis (terbakar) kursi, komputer, speaker dan alat-alat musik terbakar," katanya.
Kerugian diperkirakan kurang lebih Rp 200 juta. Umi menyebut api diduga berasal dari obat nyamuk di kamar atas, saat saksi sadar dari tidur melihat api sudah mulai membesar dan membuat listrik padam.
Akibat peristiwa ini pula sebanyak lebih dari 100 orang siswa paket A, B dan C di PKBM Anggrek akan dipindahkan sementara, mengingat dalam waktu dekat akan dilaksanakan ujian.
"Dalam minggu-minggu ini mau ujian, sementara dipindahkan ke SKB di Palimo dekat kantor Dinas Pendidikan," ujarnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek IB 1 AKP Muslim membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Untuk penyebab kebakaran diduga dari obat nyamuk bakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu," katanya.
Api berhasil berhasil dipadamkan setengah jam kemudian setelah menerjunkan beberapa mobil pemadam kebakaran. Adapun yang terbakar yakni lantai 2 gedung berikut isi dan perabotannya.
(dai/dai)
