Meski sudah ada korban kecelakaan, speedboat wisata di Ogan Ilir masih beroperasi. Polisi dan BPBD siaga berjaga di sekitar wilayah yang dilintasi speedboat wisata.
Kanit Reskrim Polsek Indralaya Ipda Agus Akbar menegaskan pengelola dan juru pengemudi speedboat harus menjaga keselamatan karena wisata speedboat sering terjadi kecelakaan.
"Sebelum ada speedboat kecelakaan, kami sudah mengingatkan agar seluruh juru kemudi tidak melakukan manuver berbahaya atau kebut-kebutan demi keselamatan penumpang dan pengguna perairan lainnya," katanya kepada wartawan, Selasa (1/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agus juga meminta agar setiap speedboat menyediakan peralatan keselamatan seperti pelampung dan ban.
"Dari data kita terdapat 29 unit speedboat wisata yang beroperasi di sepanjang 3 kilometer aliran sungai wilayah Kecamatan Indralaya dan Indralaya Selatan, semuanya kita minta menyediakan pelampung dan ban," ungkapnya.
Agus menyebut, polisi dan BPBD siaga berjaga di seputaran aliran sungai wilayah Kecamatan Indralaya dan Indralaya Selatan yang dilintasi speedboat wisata itu.
"Kita terus berjaga-jaga untuk keselamatan para masyarakat yang menikmati wisata air dengan naik speedboat wisata," katanya.
Sementara itu untuk penumpang, Agus mengimbau kepada masyarakat yang menikmati wisata air agar selalu memprioritaskan keselamatan. Karena keselamatan ini adalah hal utama yang tidak bisa ditawar.
"Masyarakat juga yang tidak bisa berenang agar berpikir lagi untuk menikmati wisata air itu, kita harap benar benar memproritaskan keselamatan," ujarnya .
(dai/dai)