.webp)
Tongkang muatan batu bara menabrak Jembatan Bentayan, Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten Banyuasin, hingga membuat jembatan menjadi retak dan terangkat. Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin minta PUPR panggil perusahaan tongkang tersebut.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (14/3) dini hari, diduga kejadian tersebut akibat tongkang muatan batu bara yang over kapasitas dan saat melintasi kawasan tersebut nyangkut di bawah jembatan.
Beberapa kali sempat ada usaha penarikan tongkang muatan batu bara memakai tugboat batu bara, namun belum berhasil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seketaris Daerah Banyuasin Erwin Ibrahim mengatakan bahwa ia sudah menurunkan tim dinas PUPR dan Dishub untuk melihat kondisi lapangan.
"Ya tim PUPR dan Dishub sudah mengecek lapangan dan kondisi jembatan tersebut," katanya kepada detikSumbagsel, Sabtu (15/3/2025).
Erwin juga mengatakan memerintahkan dinas PUPR Banyuasin memanggil perusahaan tongkang tersebut untuk diperiksa.
"Yang pastinya kita minta perusahaan tongkang itu bertanggung jawab atas apa yang terjadi," jelasnya.
Erwin menjelaskan dirinya juga masih menunggu laporan resmi terkait kronologi dari peristiwa kejadian tersebut.
"Untuk kronologi kejadian tersebut, kita masih menunggu laporan dari tim yang di lapangan," tutupnya.
(dai/dai)
