Warga Lorong KH Umar, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) dihebohkan dengan penemuan diduga bom. Besi diduga bahan peledak tersebut ditemukan di bawah pondasi rumah.
Barang diduga bom itu pertama kali ditemukan warga bernama Irul (42). Dia mengatakan menemukan bom tersebut saat sedang menggali tanah di lokasi pada Kamis (6/3/2025) sekitar pukul 15.00 WIB. Menurut Irul, dia bersama rekan lainnya sedang dalam pembangunan kontrakan di lokasi tersebut.
"Kemarin (Kamis) sore sedang mengeruk tanah, lalu terasa besi. Akhirnya dibongkar dulu (tanah sekitarnya) baru terlihat jelas kalau memang besi," ungkapnya kepada detikSumbagsel, Jumat (7/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Irul mengatakan, dirinya baru mengetahui bahwa besi tersebut diduga bom setelah diangkat. Setelah penemuan itu, warga Kelurahan 14 Ulu Palembang langsung melapor ke pemilik warung Heri Jaya yang tak jauh dari lokasinya.
"Bentuknya seperti mangkok berwarna abu-abu. Beratnya sekitar 5 kg," rincinya.
Saksi lainnya Heri Jaya mengatakan dia langsung menghubungi Polsek SU I setelah menerima laporan dari Irul. Setelah itu, besi tersebut dicuci bersih oleh warga.
Lalu, lanjut Heri, warga memindahkan diduga bahan peledak itu ke lapangan dekat lokasi untuk mengamankannya.
"Polisi datang malam, ramainya sekitar pukul 02.00 WIB. Kami belum tahu pasti itu bom atau barang antik," ujarnya.
Kini, besi didugan bom tersebut telah diamankan Tim Penjinak Bom (Jibom) Gegana untuk diperiksa lebih lanjut.
"Sudah dibawa tadi oleh Tim (Jibom), sepertinya dibawa ke Mako Brimob," sebutnya.
Sementara itu, Kapolsek SU I Fitri Dwi Utami membenarkan penemuan diduga bom tersebut. Namun, Fitri mengatakan dirinya belum dapat memastikan apakah benar besi tersebut adalah bom.
"Benar (adanya penemuan benda tersebut). Namun, belum dapat dipastikan bahwa itu bom atau bukan, statusnya masih barang mencurigakan," katanya.
"Dari tim Jibom baru dapat memeriksa pagi ini karena SOP-nya tidak bisa untuk memeriksa dalam gelap," ujarnya.
(csb/csb)